Anda mungkin kurang familiar dengan istilah penyakit lyme. Ya, penyakit lyme atau lyme disease adalah infeksi bakteri yang menyebar melalui gigitan kutu hitam. Penyakit Lyme disebabkan oleh bakteri Borrelia burgdorferi.
Tetapi apakah penyakit ini berbahaya? Mengapa bisa ditularkan melalui gigitan kutu? Simak selengkapnya pada ulasan yang telah Tim Lifepack buat untuk Anda berikut ini.
Mengapa Ditularkan Melalui Gigitan Kutu?
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa penyakit ini dapat ditularkan melalui gigitan kutu jenis Ixodes scapularis dan Ixodes pacificus. Kutu Ixodes scapularis dan Ixodes pacificus disebut juga dengan kutu hitam atau kutu rusa. Kutu ini dapat memakan bakteri B. burgdorferi. Apabila kutu hitam yang belum dewasa (nimfa) memakan bakteri ini akibat menghisap darah tikus yang terinfeksi bakteri Borrelia burgdorferi.
Faktor Risiko
Terdapat beberapa faktor yang meningkatkan risiko Anda untuk terkena penyakit Lyme antara lain:
- Melakukan kegiatan di luar ruangan yang meningkatkan risiko akan paparan kutu (misalnya, berkebun, berburu, atau hiking) di daerah tempat penyakit Lyme terjadi.
- Memiliki hewan peliharaan yang membawa kutu yang terinfeksi.
- Berjalan di rerumputan tinggi.
Tahap Penyakit Lyme
Jika seseorang terkena penyakit ini, terdapat 3 tahap yang biasanya terjadi, yaitu:
Tahap 1
Pada tahap 1, bakteri yang menyebabkan penyakit lyme belum menyebar ke seluruh tubuh. Tahap ini terjadi pada 1-2 minggu setelah seseorang digigit oleh kutu. Gejala yang paling umum pada tahap ini adalah ruam yang terjadi pada seluruh tubuh. Namun terdapat gejala penyerta lain, berupa:
Jaminan Lifepack untuk Anda
- Demam
- Nyeri otot
- Sakit kepala
- Kelelahan berlebihan
- Pembengkakan pada kelenjar getah bening
Tahap 2
Pada tahap 2 penyakit lyme, bakteri mulai menyebar ke seluruh tubuh. Pada tahap ini, penderita penyakit lyme mengalami gejala lanjut, yaitu:
- Leher menjadi kaku
- Gangguan irama jantung (menjadi lebih cepat atau lebih lambat)
- Mati rasa pada tungkai, radang otak, radang selaput otak akibat gangguan pada sistem saraf.
Tahap 3
Tahap 3 pada penyakit ini, biasanya bakteri telah menyebar ke seluruh tubuh. Namun tahap ini terjadi jika penyakit lyme pada tahap 1 dan 2 tidak ditangani. Gejala yang timbul pada tahap ini antara lain:
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
- Peradangan pada sendi
- Kerusakan saraf
- Hilangnya ingatan jangka pendek, kesulitan berkonsentrasi, dan berkomunikasi akibat ensefalopati.
Diagnosis
Untuk mendiagnosa penyakit ini, perlu dilakukan pemeriksaan antibodi setiap bakteri yang menyebabkan penyakit lyme. Pemeriksaan yang biasa digunakan adalah tes ELISA.
Selain itu, biasanya dilakukan tes lain ketika infeksi telah menyebar, yaitu:
- Elektrokardiogram
- Ekokardiogram untuk melihat jantung
- MRI otak
- Lumbal pungsi (untuk memeriksa cairan tulang belakang)
Pengobatan
Pengobatan penyakit lyme biasanya dilakukan dengan pemberian dosis tunggal antibiotik seperti doksisiklin setelah seseorang terkena gigitan kutu. Kutu dianggap telah melekat pada orang tersebut setidaknya selama 36 jam. Orang tersebut menggunakan antibiotik dalam waktu 72 jam menghilangkan kutu yang menempel pada tubuhnya.
Pemberian antibiotik 10 hari hingga 4 minggu digunakan untuk mengobati orang yang didiagnosis menderita penyakit Lyme, namun pilihan obat tergantung pada beberapa pertimbangan seperti:
Jaminan Lifepack untuk Anda
- Tergantung pada stadium penyakit dan gejalanya.
- Pilihan umum antibiotik termasuk doksisiklin, amoksisilin, azitromisin, cefuroxime, dan ceftriaxone.
- Obat pereda nyeri seperti ibuprofen, juga dapat diresepkan untuk kekakuan sendi.
Salah satu merk obat dengan kandungan antibiotik diatas yang dapat membantu Anda mengatasi infeksi akibat lyme adalah Clavamox 500 mg 3 Strip X 10 Tablet – 3 Strip – Obat Antibiotik (Rp554.400). Meskipun begitu, penggunaan obat-obatan pada penyakit ini perlu dilakukan dengan pengawasan dari dokter.
Itulah informasi mengenai penyakit lyme. Jika Anda merasakan gejala-gejala di atas, segera periksakan diri untuk mendapat penanganan lebih lanjut. Unduh aplikasi Lifepack yang tersedia di Google Play Store dan App Store. Dapatkan konsultasi dokter gratis sekarang juga. Atau Anda bisa dapatkan rekomendasi produk suplemen dan vitamin terbaik di Jovee.