Berdasarkan area terjadinya, stroke dapat dibedakan menjadi beberapa bagian tergantung letak pembuluh darah. Stroke juga dapat dibagi dua, yaitu stroke sebelah kanan atau kiri. Karena masing-masing bagian otak mengontrol fungsi tertentu, dampak stroke yang dirasakan berhubungan dengan area otak yang rusak. Lantas, mana yang lebih bahaya, stroke kiri atau kanan? Penyakit stroke apa yang paling berbahaya? Simak ulasannya berikut ini.

Perbedaan Bahaya Stroke Kiri atau Kanan

Stroke adalah kondisi membahayakan nyawa dimana otak tidak mendapat aliran darah yang cukup. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh adanya sumbatan (stroke iskemik) atau adanya perdarahan (stroke hemoragik) di otak. Ketika otak tidak mendapatkan asupan darah yang dibutuhkan, sel-sel otak secara perlahan akan mati karena kekurangan oksigen. 

Bagian terbesar dari otak dikenal sebagai korteks serebral yang terdiri dari belahan kanan dan kiri. Jika stroke terjadi di belahan kanan maka disebut sebagai stroke sisi kanan, sedangkan jika stroke di belahan kiri otak maka disebut sebagai stroke sisi kiri. 

Setiap sisi otak bertanggung jawab untuk mengendalikan berbagai bagian tubuh serta tugas yang berbeda. Ketika terjadi kerusakan di bagian kiri atau kanan otak, maka berbagai fungsi dan tugas tubuh lainnya juga akan terganggu. Lalu, manakah yang lebih parah, stroke kanan atau kiri? Berikut perbedaan stroke kanan dan kiri.

Stroke pada Otak Bagian Kiri

Otak bagian kiri mengatur berbagai fungsi tubuh seperti pergerakan tubuh di bagian kanan. Meskipun pasien alami stroke sebelah kiri yang tergolong ringan, beberapa efek pada otak ini tetap ada kemungkinan untuk terjadi. Akibat stroke pada otak bagian kiri menyebabkan gangguan saraf pada tubuh bagian kanan.

Selain itu stroke pada otak bagian kiri juga memengaruhi kemampuan berpikir logika dan penalaran, mengatur kemampuan berbahasa, ilmu sains dan matematika, kemampuan menulis dan kemampuan seputar angka. 

Orang yang mengalami stroke di otak kiri, tubuh akan mengalami beberapa tanda berikut:

• Kemungkinan lumpuh di sisi kanan tubuh
• Gangguan berbahasa dan berbicara
• Berperilaku lambat dan hati-hati
• Mengalami penurunan kemampuan mengatur 
• Memiliki masalah dengan menelan
• Otot wajah lemah
• Hilang ingatan

Stroke pada Otak Bagian Kanan

Berbeda dengan otak bagian kiri yang lebih banyak mengatur fungsi berpikir dan penalaran, otak bagian kanan mengatur pergerakan tubuh bagian kiri dan hal-hal seputar kesenian, intuisi, serta kemampuan berpikir spasial. Penyebab stroke otak sebelah kanan umumnya sama dengan stroke pada umumnya, yakni adanya pembuluh darah otak yang tersumbat atau pecah, sehingga mengurangi aliran darah ke bagian otak dan menyebabkan sel-sel otak mati.

Stroke di otak bagian kanan memiliki bahaya layaknya stroke di otak bagian kiri. Beberapa tanda stroke pada otak kanan antara lain:

• Kemungkinan lumpuh di sisi kiri tubuh
• Masalah penglihatan
• Perilaku cepat dan terlalu ingin tahu
• Pengambilan keputusan yang buruk
• Otot wajah lemah dan sulit menelan
• Hilang ingatan

Istilah stroke bagian kiri atau kanan mengacu pada bagian otak tempat terjadinya hambatan aliran darah yang menyebabkan stroke. Sebenarnya, tidak ada sisi yang lebih buruk atau yang lebih baik tentang area stroke karena kedua bagian otak sama-sama mengontrol banyak fungsi penting dalam gerak dan fungsi tubuh. 

Sisi otak mana yang mengalami kerusakan lebih parah akan menyebabkan penurunan fungsi tubuh yang lebih parah pula. Jadi, bahaya mana, stroke kiri atau kanan?

Sebuah penelitian menyebutkan bahwa stroke di bagian otak kiri terjadi lebih sering dan umumnya menimbulkan efek kerusakan yang lebih parah jika dibandingkan stroke yang terjadi di sebelah kanan. Meskipun demikian, karena bahaya stroke di bagian otak kanan dan kiri sama-sama menimbulkan bahaya, keduanya membutuhkan perawatan intensif dan segera.

Cara Menyembuhkan Stroke 

Dalam menangani pasien stroke, dokter akan membicarakan rencana pengobatan beserta jadwal pemulihan pasien. Dokter akan meresepkan obat dan merekomendasikan terapi sesuai kondisi pasien.

Apakah stroke badan sebelah kiri bisa sembuh? Bagaimana cara mengatasi stroke sebelah kiri? Lantas, stroke kanan apa bisa sembuh?

Pada dasarnya tidak ada perbedaan mendasar antara cara menyembuhkan stroke sebelah kanan dan kiri, begitupun cara mengobati stroke sebelah kanan dan kiri. Beberapa terapi yang dapat diberikan pada pasien antara lain:

• Mengonsumsi obat-obatan. Dokter dapat meresepkan obat untuk menghambat penggumpalan darah. Pasien perlu mengonsumsi obat-obatan tersebut sebagai terapi pendukung stroke untuk melancarkan aliran darah jika stroke yang dialami adalah stroke non hemoragik. 
• Menjalani terapi. Ada beberapa cara menyembuhkan stroke, salah satunya adalah terapi. Jenis terapi yang dapat diberikan pada pasien stroke baik ringan maupun berat. Terapi yang diberikan antara lain terapi bicara, terapi fisik, kognitif, dan terapi okupasi agar pasien dapat menjalani kembali aktivitas sehari-hari. 
• Menjaga kesehatan mental. Pasien stroke rentan mengalami depresi dan gangguan kecemasan. Apabila pasien stroke di sekitar Anda menunjukkan gejala depresi dan masalah kecemasan seperti gelisah, merasa murung dan gangguan tidur, maka sebaiknya ajak bicara pasien atau rekomendasikan untuk memeriksakan diri ke psikolog dan psikiater. 
• Perubahan gaya hidup. Pasien stroke umumnya perlu menjalani perubahan gaya hidup agar dapat mengontrol tekanan darah, kadar gula darah dan kolesterol yang dapat menjadi faktor risiko kemunculan stroke. Perubahan gaya hidup ini meliputi berhenti merokok dan minum alkohol, mengonsumsi makanan sehat, manajemen stres yang baik dan beristirahat yang cukup. Meski tidak dapat menyembuhkan stroke secara total, namun perubahan gaya hidup dapat membantu meningkatkan kualitas pasien.

Demikian informasi seputar perbedaan stroke kanan dan kiri. Karena tergolong ke dalam obat keras, obat-obatan stroke hanya bisa didapatkan melalui konsultasi dokter dengan obat resep. Dapatkan informasi dan kebutuhan kesehatan Anda hanya di Apotek Lifepack.

Ingin konsultasi dokter dan tebus obat resep?

Nikmati kemudahan konsultasi GRATIS dengan tim dokter berpengalaman Apotek Lifepack. Sampaikan keluhan dan kebutuhan obat Anda langsung ke dokter kami melalui WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 atau melalui link berikut.

Dengan layanan digital Apotek Lifepack yang telah terintegrasi, Anda tidak perlu lagi antre ketika menebus resep obat. Apoteker kami akan membantu memvalidasi resep Anda. Layanan tebus resep akan sangat membantu kebutuhan obat rutin pasien kronis.

Apa Itu Apotek Lifepack?

Apotek Lifepack menyediakan beragam obat bebas, obat rutin, suplemen, hingga alat kesehatan dengan harga hemat, produk original berlisensi BPOM, dan gratis ongkir se-Indonesia. Layanan Lifepack tersedia secara online maupun offline. Dapatkan konsultasi dokter gratis dan program prioritas obat rutin secara khusus di layanan online kami. 

Kunjungi juga apotek offline kami di berbagai kota besar. Jakarta di alamat Infinia Park, Jl. Dr. Saharjo No.45, Manggarai, Tebet. Sedangkan Surabaya di Jl. Raya Manyar 11 F, Menur Pumpungan. Untuk warga Bandung, Anda juga bisa membeli obat di Apotek Lifepack Bandung di Jl. Abdul Rahman Saleh Nomor 1A Ruko D, Cicendo. Nantikan kehadiran Apotek Lifepack di kota-kota besar Indonesia lainnya.