Q fever merupakan sebuah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Coxiella burnetii. Penyakit ini dapat menyebabkan gejala yang sangat bervariasi, mulai dari infeksi akut (seringkali dapat sembuh sendiri tanpa pengobatan) hingga infeksi kronis yang fatal. Pada beberapa kasus, infeksi juga dapat tidak menimbulkan gejala.
Informasi
Q fever merupakan salah satu penyakit menular yang termasuk kedalam penyakit zoonosis. Zoonosis adalah penyakit yang ditularkan ke manusia melalui hewan. Bakteri Coxiella burnetii ini secara alami dapat menginfeksi beberapa hewan, seperti kambing, domba, dan sapi.
Penularan ke manusia terutama terjadi melalui aerosol atau udara terkontaminasi yang terhirup atau dari makanan dan minuman yang terkontaminasi. Pekerja peternakan, pekerja di tempat pemotongan hewan, dokter hewan, serta orang yang bekerja dengan hewan sangat rentan untuk tertular penyakit ini.
Gejala
Sekitar 5 dari 10 orang yang terinfeksi Coxiella burnetii akan menunjukkan gejala. Gejala biasanya mulai muncul dan berkembang sekitar 2 hingga 3 minggu setelah terpapar bakteri. Beberapa tanda dan gejala yang mungkin muncul adalah:
- Demam
- Menggigil atau berkeringat
- Kelelahan
- Nyeri kepala
- Nyeri otot
- Mual, muntah, atau diare
- Nyeri dada
- Nyeri perut
- Batuk tidak produktif (tidak berdahak)
Gejala yang muncul dapat berbeda pada setiap orang yang terinfeksi. Gejala dapat ringan maupun berat. Pada kasus dengan gejala yang berat, pasien mungkin dapat mengalami infeksi paru (pneumonia) atau infeksi hati (hepatitis).
Wanita yang terinfeksi selama kehamilan mungkin beresiko untuk mengalami keguguran, bayi lahir dalam keadaan meninggal, persalinan prematur, atau berat badan lahir rendah.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Pada pasien yang mengalami Q fever kronis, presentasi klinis utama yang sering muncul adalah endokarditis. Gejala ini biasanya muncul pada pasien dengan penyakit jantung yang sudah ada sebelumnya seperti pasien dengan gangguan katup jantung, penyakit jantung rematik,dan katup prostetik.
Penyebab
Q fever disebabkan oleh bakteri Coxiella burnetii. Manusia dapat tertular bakteri ini apabila menghirup debu atau memakan makanan yang terkontaminasi oleh kotoran atau urin hewan yang terinfeksi.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Penularan juga dapat terjadi melalui produk susu yang terkontaminasi dan tidak dipasteurisasi. Bakteri ini jarang menyebar melalui transfusi darah, dari wanita hamil ke janinnya, atau melalui hubungan seks.
Faktor Risiko
Orang yang berisiko terpapar bakteri Coxiella burnetii adalah profesi yang berhubungan erat dengan hewan, seperti:
- Dokter hewan
- Pekerja pabrik pengolahan daging
- Peternak
- Peneliti di fasilitas yang menampung domba dan kambing
- Orang yang tinggal di area peternakan
Orang yang bekerja dan berkontak erat dengan hewan yang dapat menularkan penyakit perlu melakukan tindakan pencegahan yang baik.
Diagnosis
Untuk mendiagnosis Q fever, dokter akan menanyakan gejala yang dirasakan pasien serta melakukan pemeriksaan fisik. Dokter dapat menanyakan pertanyaan tentang pekerjaan pasien atau apakah pasien baru-baru ini terpapar dengan hewan ternak. Dokter mungkin akan mencurigai pasien menderita Q fever apabila pasien bekerja atau tinggal di lingkungan yang menyebabkan pasien beresiko tinggi terpapar bakteri Coxiella burnetii dan pasien memiliki gejala seperti flu atau komplikasi serius dari Q fever.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Oleh karena gejala Q fever yang mirip dengan beberapa penyakit infeksi lainnya, sulit untuk mendiagnosis penyakit ini hanya berdasarkan gejala yang muncul. Q fever dapat didiagnosa melalui pemeriksaan antibodi di dalam darah. Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), pemeriksaan antibodi seringkali menunjukkan hasil negatif dalam 7 hingga 10 hari pertama.
Pemeriksaan penunjang lain yang dapat dilakukan untuk memastikan apakah pasien memiliki infeksi kronis adalah rontgen dada dan beberapa pemeriksaan lain untuk melihat kondisi paru-paru pasien. Selain itu, dapat juga dilakukan ekokardiogram untuk melihat kondisi katup jantung pasien.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Pengobatan
Pada sebagian besar kasus, Q fever dapat sembuh sendiri tanpa perlu pengobatan menggunakan antibiotik. Namun, untuk kasus dengan gejala yang berat, disarankan cara mengobati Q fever dengan diberikan antibiotik doksisiklin selama 2 minggu.
Pada Q fever kronis dengan infeksi yang mengancam nyawa, pengobatan dengan antibiotik dapat dibutuhkan selama beberapa bulan. Pengobatan dapat dilakukan dengan kombinasi antibiotik termasuk doksisiklin dan hidroklorokuin selama beberapa bulan. Konsultasikan kepada dokter agar mendapatkan penanganan yang sesuai.
Pencegahan
Pencegahan terhadap Q fever dapat dilakukan melalui vaksinasi. Namun saat ini, vaksinasi Q fever terbatas hanya ada pada beberapa negara saja.
Pasien dengan resiko tinggi terkena Q fever serta pasien yang belum divaksinasi, dapat melakukan beberapa hal berikut sebagai langkah pencegahan:
Jaminan Lifepack untuk Anda
- Lakukan desinfeksi dengan benar dan dekontaminasi area yang mungkin terkontaminasi
- Cuci tangan dengan benar setelah kontak dengan hewan ternak
- Lakukan karantina pada hewan yang terinfeksi
- Pastikan susu yang diminum sudah dipasteurisasi
- Hindari untuk mengkonsumsi produk susu mentah
- Perhatikan aliran udara dari kandang dan penampungan hewan
Demikian informasi seputar Q fever. Karena tergolong ke dalam obat keras, obat-obatan untuk pasien penderita Q fever hanya bisa didapatkan melalui konsultasi dokter dengan obat resep. Dapatkan informasi dan kebutuhan kesehatan Anda hanya di Apotek Lifepack.
Ingin konsultasi dokter dan tebus obat resep?
Nikmati kemudahan konsultasi GRATIS dengan tim dokter berpengalaman Apotek Lifepack. Sampaikan keluhan dan kebutuhan obat Anda langsung ke dokter kami melalui WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 atau melalui link berikut.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Dengan layanan digital Apotek Lifepack yang telah terintegrasi, Anda tidak perlu lagi antre ketika menebus resep obat. Apoteker kami akan membantu memvalidasi resep Anda. Layanan tebus resep akan sangat membantu kebutuhan obat rutin pasien kronis.
Apa Itu Apotek Lifepack?
Apotek Lifepack menyediakan beragam obat bebas, obat rutin, suplemen, hingga alat kesehatan dengan harga hemat, produk original berlisensi BPOM, dan gratis ongkir se-Indonesia. Layanan Lifepack tersedia secara online maupun offline. Dapatkan konsultasi dokter gratis dan program prioritas obat rutin secara khusus di layanan online kami.
Kunjungi juga apotek offline kami di berbagai kota besar. Jakarta di alamat Infinia Park, Jl. Dr. Saharjo No.45, Manggarai, Tebet. Sedangkan Surabaya di Jl. Raya Manyar 11 F, Menur Pumpungan. Untuk warga Bandung, Anda juga bisa membeli obat di Apotek Lifepack Bandung di Jl. Abdul Rahman Saleh Nomor 1A Ruko D, Cicendo. Nantikan kehadiran Apotek Lifepack di kota-kota besar Indonesia lainnya.
Jangan ragu juga untuk hubungi WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 untuk beli obat, tebus resep, layanan konsultasi, dan lain-lainnya. Tim Asisten Apoteker kami akan membalas pesan Anda pada jadwal operasional, yaitu hari Senin – Minggu, pukul 07.00 – 23.00. Dapatkan informasi Apotek Lifepack lebih lanjut di sini.