Sistem saluran pencernaan bawah dimulai dari bagian tengah usus halus dan usus besar. Penyakit yang seringkali menyerang saluran pencernaan bawah adalah konstipasi, diare, penyakit inflamasi usus, atau penyakit Crohn. Selain melalui perawatan klinis oleh dokter, pasien dengan penyakit saluran cerna bawah juga perlu untuk menjaga pola makan yang sehat. Tim Lifepack akan membantu Anda untuk melakukan diet penyakit saluran cerna bawah di artikel berikut.
Diet penyakit saluran cerna
Penyakit saluran cerna bawah sendir bermacam-macam. Maka dari itu, diperlukan metode diet yang berbeda-beda tiap penyakit. Anda bisa menyesuaikan diet dengan penyakit yang dialami, sesuai dari diet yang telah tim Lifepack rangkum dari rekomendasi Kemenkes.
Konstipasi
Konstipasi umumnya terjadi karena kurangnya asupan cairan dan serat untuk kesehatan pencernaan. Namun, dapat juga disebabkan oleh faktor lain seperti efek samping obat atau kurangnya aktivitas olahraga.
Untuk itu, pasien konstipasi sebaiknya fokus untuk mencukupi nutrisi sebagai berikut:
- Penuhi kebutuhan cairan dan minuman minimal 2 liter sehari
- Tambahkan asupan serat makanan yang bisa diambil dari buah-buahan
Diare
Walaupun kebalikan dari konstipasi di mana diare justru menyebabkan aktivitas pencernaan yang berlebihan, diare juga menyebabkan tubuh kekurangan cairan dan kehilangan energi.
Maka dari itu, pasien diare sebaiknya fokus kepada:
Jaminan Lifepack untuk Anda
- Penuhi asupan cairan dan minuman dengan oralit atau gula garam
- Batasi makanan atau minuman yang mengandung laktosa, seperti susu (gunakan susu rendah atau tanpa laktosa), kafein dan alkohol
- Hindari konsumsi gula dan alkohol berlebih
- Konsumsi prebiotik, termasuk pektin, oligosakarida, inulin, oat
- Konsumsi probiotik yang baik dapat meningkatkan bakteri baik
Inflammatory Bowel Disease (IBD)
Pasien dengan penyakit radang usus harus merencanakan dietnya dengan teliti. Pasien penyakit ini umumnya memiliki usus yang sangat sensitif, sehingga makanan yang masuk justru dapat memperburuk keadaan.
Pada dasarnya, pasien radang usus dapat melakukan diet ini untuk mencegah terkena kembali penyakit IBD, seperti berikut:
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
- Konsumsi 8-10 gelas air setiap hari
- Konsumsi banyak karbohidrat serat tinggi seperti oat dan barley
- Perbanyak protein tinggi seperti ikan, telur, kacang-kacangan, unggas, dan kedelai
- Menggunakan bahan lemak sehat seperti asam lemak omega-3, minyak zaitun, dan minyak canola
- Menghindari makanan yang menimbulkan gas, bercita rasa pedas, mengandung kafein, serta alkohol
- Konsumsi buah dan sayuran tanpa kulit, tanpa biji, berwarna gelap
- Produk susu rendah lemak atau pengganti susu jika tidak toleran laktosa atau tidak cocok dengan produk yang mengandung laktosa
- Suplemen vitamin dan mineral vitamin A, C, D, asam folat, vitamin B12, kalsium, zat besi, magnesium, dan seng juga baik untuk mencukupi nutrisi
Penyakit Seliak (Celiac disease)
- Konsumsi 8-10 gelas air setiap hari, atau dengan bantuan cairan elektrolit
- Konsumsi suplemen vitamin dan mineral (kalsium, vitamin D, vitamin K, besi, folat, B12, A dan E)
- Hindari sumber gluten seperti gandum, rye, barley, oat, serta makanan olahan yang mengandung gluten
- Konsumsi karbohidrat seperti jagung, kentang, nasi, kacang kedelai, tapioka
- Waspadai pengental, penambah rasa, saus, gravies, coatings/pelapis, protein nabati yang ada pada produk makanan jadi atau bahan makanan
Itulah tadi informasi seputar diet untuk penyakit saluran cerna bawah. Anda bisa mengkombinasikan bahan-bahan yang direkomendasikan untuk berkreasi di rumah.
Untuk diet yang paling optimal, sebaiknya rencanakan menu diet penyakit saluran cerna dengan ahli gizi atau nutrisionis yang telah memiliki lisensi resmi. Di samping itu, dianjurkan juga untuk melakukan konsultasi rutin ke dokter guna mendapatkan obat dan perawatan yang tepat.
Ingin konsultasi dokter dan tebus obat resep?
Nikmati kemudahan konsultasi GRATIS dengan tim dokter berpengalaman Apotek Lifepack. Sampaikan keluhan dan kebutuhan obat Anda langsung ke dokter kami melalui WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 atau melalui link berikut.
Dengan layanan digital Apotek Lifepack yang telah terintegrasi, Anda tidak perlu lagi antre ketika menebus resep obat. Jika Anda telah memiliki resep obat, unggah foto resep Anda melalui aplikasi atau WhatsApp. Apoteker kami akan membantu memvalidasi resep Anda. Layanan tebus resep akan sangat membantu kebutuhan obat rutin pasien kronis.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Apa Itu Apotek Lifepack?
Apotek Lifepack menyediakan beragam obat bebas, obat rutin, suplemen, hingga alat kesehatan dengan harga hemat, produk original berlisensi BPOM, dan gratis ongkir se-Indonesia. Layanan Lifepack tersedia secara online maupun offline. Dapatkan konsultasi dokter gratis dan program prioritas obat rutin secara khusus di layanan online kami.
Kunjungi juga apotek offline kami di berbagai kota besar. Jakarta di alamat Infinia Park, Jl. Dr. Saharjo No.45, Manggarai, Tebet. Sedangkan Surabaya di Jl. Raya Manyar 11 F, Menur Pumpungan. Untuk warga Bandung, Anda juga bisa membeli obat di Apotek Lifepack Bandung di Jl. Abdul Rahman Saleh Nomor 1A Ruko D, Cicendo. Nantikan kehadiran Apotek Lifepack di kota-kota besar Indonesia lainnya.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Jangan ragu juga untuk hubungi WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 untuk beli obat, tebus resep, layanan konsultasi, dan lain-lainnya. Tim Asisten Apoteker kami akan membalas pesan Anda pada jadwal operasional, yaitu hari Senin – Minggu, pukul 07.00 – 23.00. Dapatkan informasi Apotek Lifepack lebih lanjut di sini.
Referensi
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2017). Bahan Ajar Gizi: Dietetik Penyakit Infeksi. https://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wp-content/uploads/2017/11/DIETETIK-PENYAKIT-INFEKSI-FINAL-SC.pdf
Image by katemangostar on Freepik