Tekanan darah tinggi atau hipertensi bukanlah kondisi yang hanya menyerang orang tua saja, melainkan kondisi yang juga rentan dialami oleh yang masih muda usianya. Faktanya, hampir setengah orang dewasa berusia di atas 20 tahun, mengalami prehipertensi serta hipertensi. Agar tak berakibat buruk, simak 6 cara mengatasi darah tinggi di usia muda berikut ini.  

Apa Itu Tekanan Darah Tinggi atau Hipertensi? 

Hipertensi merupakan kondisi yang ditandai dengan tingginya tekanan darah terhadap dinding pembuluh arteri, pada saat darah dipompa ke seluruh tubuh. Tingginya tekanan darah yang terjadi secara terus-menerus dalam waktu yang lama, di antaranya akan membuat jantung harus bekerja lebih keras dalam memompa darah serta membuat pembuluh arteri jadi menyempit. 

Jika tak segera ditangani, bukan tak mungkin kondisi ini memicu terjadinya gangguan pada kesehatan. Perlu Anda ketahui bahwa tekanan darah tinggi merupakan salah satu faktor pemicu utama terjadinya penyakit jantung di usia paruh baya. Oleh sebab itu, seseorang yang menderita tekanan darah tinggi, harus segera ditangani agar kondisi kesehatannya tak makin memburuk.

Mengapa Harus Mengetahui Cara Mengatasi Darah Tinggi di Usia Muda? 

Orang yang masih tergolong muda usianya, kerap kali tak peduli dengan kondisi kesehatannya. Padahal, tubuh yang tampaknya terlihat sehat di luar, belum tentu sehat di dalam. Makanya, tak mengherankan jika penyakit tekanan darah tinggi atau hipertensi, menjadi pembunuh dalam diam bagi para generasi muda, yang kelihatannya baik-baik saja kondisinya dari luar. 

Rekomendasi Produk

Amlodipine Dexa 5 MG 100 Tablet - Obat Hipertensi

-

Rp 130.000

Menderita hipertensi atau tekanan darah tinggi di usia muda, tentu sangat disayangkan. Kualitas hidup orang yang masih muda usianya, namun sudah menderita tekanan darah tinggi ini, tentu saja lebih rendah dibandingkan orang yang masih sehat kondisinya. Apalagi tekanan darah tinggi ini akan meningkatkan risiko penderitanya mengalami stroke, serta kerusakan pada ginjal dan otak. 

Maka dari itu, Anda yang masih muda usianya, pastikan untuk menjalani pola hidup yang bisa menghindarkan Anda dari risiko meningkatnya tekanan darah, misalnya seperti malas olahraga dan obesitas. 

Carilah cara untuk mengatasi darah tinggi di usia muda, agar Anda bisa menikmati dan memanfaatkan seoptimal mungkin masa muda yang Anda miliki.  Beberapa cara mencegah darah tinggi usia muda adalah dengan melakukan gaya hidup sehat dan menjaga pola makan dengan gizi seimbang.

Bagaimana Cara Mengatasi Darah Tinggi di Usia Muda? 

Memiliki tekanan darah yang tinggi, memang bukanlah kondisi yang baik, apalagi saat kondisi ini terjadi di usia yang masih tergolong muda. Namun, tekanan darah tinggi bukanlah akhir dari segalanya. Anda yang memiliki tekanan darah tinggi bisa coba ikuti deretan cara mengatasi darah tinggi pada remaja berikut ini, untuk mengontrol tekanan darah, sehingga tekanannya tak lagi membumbung tinggi. 

1. Mengelola Berat Badan Ideal 

Obesitas atau berat badan berlebihan merupakan salah satu pemicu meningkatnya tekanan darah. Maka dari itu, jika Anda ingin tekanan darah turun, kurangilah berat badan yang berlebihan tersebut. Mengurangi berat badan merupakan salah satu gaya hidup yang terbukti sangat efektif untuk mengontrol tekanan darah dalam tubuh. 

2. Cara Mengatasi Darah Tinggi di Usia Muda dengan Aktif Berolahraga 

Jika selama ini Anda sangat jarang berolahraga, maka mulailah kebiasaan berolahraga ini dari sekarang untuk mengontrol tekanan darah. Seseorang yang menderita tekanan darah tinggi akan bisa mengurangi tekanan darahnya hingga 8 mmHg, jika rutin berolahraga selama sekitar 150 menit dalam seminggu. 

Rekomendasi Produk

Amlodipine Dexa 5 MG 100 Tablet - Obat Hipertensi

-

Rp 130.000

3. Mengonsumsi Makanan yang Menyehatkan

Hindarilah makanan yang mengandung lemak jenuh dan kolesterol, untuk bisa menurunkan tekanan darah Anda. Perbanyak mengonsumsi buah, sayuran, produk olahan susu yang rendah lemak, serta serelia utuh, untuk membantu Anda mengontrol tekanan darah, sehingga kualitas hidup pun menjadi meningkat. 

4. Kurangi Konsumsi Sodium 

Mengurangi konsumsi makanan yang kaya akan sodium, akan bisa meningkatkan kesehatan jantung Anda, serta menurunkan tekanan darah yang tinggi. Pengurangan sodium bisa dilakukan di antaranya dengan mengurangi penggunaan garam dalam makanan, serta mengonsumsi makanan olahan lebih sedikit dibandingkan sebelumnya. 

5. Berhenti Merokok

Kebiasaan merokok merupakan salah satu pemicu meningkatnya tekanan darah. Setiap rokok yang dihisap, akan meningkatkan tekanan darah hingga beberapa menit setelah rokok habis digunakan. Berhenti merokok juga akan bisa mengurangi risiko seseorang menderita penyakit jantung, serta meningkatkan kondisi kesehatan tubuh secara keseluruhan.  

6. Jauhi Stres

Stres merupakan salah satu pemicu meningkatnya tekanan darah. Apalagi jika stress ini dibarengi dengan konsumsi makanan yang tak sehat. Oleh sebab itu, jauhilah stres agar tekanan darah bisa menurun. Anda bisa menghindari stres dengan cara melakukan hal yang disenangi, menghindari hal yang bisa memicu stres, serta melakukan aktivitas yang bisa membuat rileks. 

Dokter Lifepack, dr. Irma Lidia, menambahkan, “Mengubah pola makan dan kebiasaan olahraga (setidaknya 30 menit aktivitas aerobik intensitas sedang setidaknya lima hari per minggu dapat membantu untuk menurunkan tekanan darah dan bila perlu mengonsumsi obat hipertensi sesuai anjuran dokter.”

Jangan sampai gaya hidup Anda yang tak sehat di usia muda, membuat tekanan darah tinggi atau hipertensi membayangi hidup Anda hingga tua. Anda bisa ikuti deretan cara mengatasi darah tinggi di usia muda yang disebutkan di atas, untuk bisa mengontrol dan menurunkan tekanan darah Anda yang tinggi di usia yang terbilang muda.  

Rekomendasi Produk

Amlodipine Dexa 5 MG 100 Tablet - Obat Hipertensi

-

Rp 130.000

Selain itu, konsultasi juga ke dokter untuk mendapatkan cara menyembuhkan darah tinggi di usia muda yang tepat untuk Anda. Download aplikasi Lifepack di Playstore dan Appstore untuk konsultasi dan tebus resep obat. Solusi berobat bebas antri.

Demikian informasi seputar 6 cara mengatasi darah tinggi di usia muda. Karena tergolong ke dalam obat keras, obat-obatan untuk membantu mengatasi gejala darah tinggi hanya bisa didapatkan melalui konsultasi dokter dengan obat resep. Dapatkan informasi dan kebutuhan kesehatan Anda hanya di Apotek Lifepack.

Ingin konsultasi dokter dan tebus obat resep?

Nikmati kemudahan konsultasi GRATIS dengan tim dokter berpengalaman Apotek Lifepack. Sampaikan keluhan dan kebutuhan obat Anda langsung ke dokter kami melalui WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 atau melalui link berikut.

Dengan layanan digital Apotek Lifepack yang telah terintegrasi, Anda tidak perlu lagi antre ketika menebus resep obat. Apoteker kami akan membantu memvalidasi resep Anda. Layanan tebus resep akan sangat membantu kebutuhan obat rutin pasien kronis.

Apa Itu Apotek Lifepack?

Apotek Lifepack menyediakan beragam obat bebas, obat rutin, suplemen, hingga alat kesehatan dengan harga hemat, produk original berlisensi BPOM, dan gratis ongkir se-Indonesia. Layanan Lifepack tersedia secara online maupun offline. Dapatkan konsultasi dokter gratis dan program prioritas obat rutin secara khusus di layanan online kami. 

Kunjungi juga apotek offline kami di berbagai kota besar. Jakarta di alamat Infinia Park, Jl. Dr. Saharjo No.45, Manggarai, Tebet. Sedangkan Surabaya di Jl. Raya Manyar 11 F, Menur Pumpungan. Untuk warga Bandung, Anda juga bisa membeli obat di Apotek Lifepack Bandung di Jl. Abdul Rahman Saleh Nomor 1A Ruko D, Cicendo. Nantikan kehadiran Apotek Lifepack di kota-kota besar Indonesia lainnya.

Rekomendasi Produk

Amlodipine Dexa 5 MG 100 Tablet - Obat Hipertensi

-

Rp 130.000

Jangan ragu juga untuk hubungi WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 untuk beli obat, tebus resep, layanan konsultasi, dan lain-lainnya. Tim Asisten Apoteker kami akan membalas pesan Anda pada jadwal operasional, yaitu hari Senin – Minggu, pukul 07.00 – 23.00. Dapatkan informasi Apotek Lifepack lebih lanjut di sini.