dr. Felicia Puspita, S.Ked
Virus memiliki sifat dapat bermutasi dan berubah seiring dengan berjalannya waktu. Semua virus yang ada dapat mengalami perubahan, termasuk dengan virus penyebab COVID-19 yaitu SARS-CoV-2. Perubahan yang terjadi dapat menyebabkan beberapa perbedaan yang signifikan.
Perubahan ini dapat mempengaruhi sifat-sifat dasar virus tersebut, misalnya seberapa mudah virus ini menyebar dan seberapa parah virus ini dapat menimbulkan gejala. Selain itu, perubahan sifat virus ini terkadang dapat mempengaruhi obat-obatan yang harus digunakan, alat diagnosis yang ada, hingga cara pencegahan penularannya.
Beberapa bulan belakangan ini, dunia internasional dihebohkan dengan melonjaknya jumlah kasus terinfeksi virus corona di India. Setelah diteliti, ditemukan bahwa lonjakan ini disebabkan oleh varian baru virus corona yang diberi kode B1617.
Apakah perbedaan varian ini dengan varian virus corona sebelumnya? Mari simak ulasan berikut.
Apa itu virus varian B1617?
B1617 adalah varian virus corona yang pertama kali ditemukan di India sekitar bulan Oktober 2020 dan lebih dikenal dengan nama varian delta.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Apa saja gejala infeksi varian delta?
Data penelitian menunjukkan bahwa gejala arian Delta tampak sama dengan gejala varian virus corona yang telah ditemukan sebelumnya. Namun, varian delta menginfeksi lebih cepat di saluran pernapasan sehingga virus ini dikatakan membuat orang yang terinfeksi lebih cepat memunculkan gejala. Gejala dapat muncul dengan cepat sejak paparan virus terutama bagi orang yang lebih muda.
Ciri-ciri varian corona B1617 yang paling berbeda adalah bahwa varian ini sangat menular. Varian ini bersifat hampir dua kali lebih menular dibandingkan dengan varian yang sebelumnya. Beberapa data menunjukkan bahwa varian delta dapat menyebabkan penyakit yang lebih parah pada orang yang tidak divaksinasi. Orang yang terinfeksi varian delta lebih mungkin untuk membutuhkan perawatan di rumah sakit daripada orang yang terinfeksi varian virus sebelumnya.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Pada kebanyakan kasus, orang yang telah divaksinasi tidak menunjukkan gejala atau memiliki gejala yang sangat ringan jika mereka tertular varian Delta. Gejala yang ditimbulkan mirip seperti flu biasa yaitu seperti batuk, demam, dan sakit kepala. Gejala tambahan yang mungkin muncul adalah hilangnya kemampuan penciuman yang signifikan.
Varian virus corona sebelumnya menghasilkan jumlah virus yang lebih sedikit pada tubuh orang yang telah divaksinasi lengkap daripada orang yang tidak divaksinasi. Varian delta tampaknya menghasilkan jumlah virus yang sama tinggi baik pada orang yang telah divaksinasi maupun yang belum divaksin. Namun, pada orang yang telah divaksin, walaupun jumlah virus tinggi, jumlah virus ini juga akan menurun dengan lebih cepat. Sehingga, kemungkinan orang tersebut menularkan kepada orang lain juga semakin rendah.
Bagaimana cara mencegah infeksi varian delta?
Prinsip pencegahan semua varian virus corona tidak jauh berbeda. Hal yang paling penting untuk dilakukan adalah:
- Mendapatkan vaksinasi COVID-19 dengan lengkap sesegera mungkin
- Mencuci tangan menggunakan sabun atau hand sanitizer seperti Dettol Hand Sanitizer Original 50 ml – 1 botol (Rp14.200) terutama sebelum memegang wajah Anda
- Selalu menggunakan masker ketika berada di luar rumah
- Jaga jarak dari orang lain minimal sejauh 1 meter
- Hindari tempat yang terdapat kerumunan ataupun tempat-tempat yang ramai
Selain menerapkan protokol kesehatan, menerima vaksinasi merupakan hal yang sangat penting. Ketika Anda sudah divaksin, Anda membantu menurunkan resiko terjadinya gejala yang berat apabila terinfeksi virus corona. Jika Anda belum di vaksin, segeralah mencari tempat vaksinasi terdekat di lokasi Anda.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Anda tidak perlu bingung untuk menentukan jenis vaksin yang ingin Anda terima. Pada dasarnya, apapun jenis vaksin tersebut, mereka memiliki fungsi yang sama yaitu untuk menimbulkan respons kekebalan tubuh kita terhadap virus corona. Jadi, lebih baik Anda segera divaksin dengan vaksin jenis apapun yang telah tersedia.
Jika Anda atau orang di sekitar lingkungan Anda terinfeksi virus corona, usahakan untuk segera melakukan isolasi mandiri agar tidak menularkan virus tersebut kepada orang lain. Hingga saat ini, masih direkomendasikan untuk melakukan isolasi mandiri selama 10 hari ditambah dengan 3 hari bebas gejala. Konsultasikan kepada dokter apabila Anda mengalami gejala agar Anda mendapatkan penanganan yang tepat sesuai dengan kondisi Anda.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Konsultasi gratis dengan dokter umum dan beli obat rutin. Download aplikasi Lifepack di Play Store dan App Store, apotek online untuk tebus resep obat. Solusi berobat bebas antri. Asli, Lengkap, Mudah.