GERD adalah suatu kondisi di mana asam lambung naik dari lambung ke kerongkongan. GERD biasa dikenal sebagai asam lambung. Kondisi ini dapat mengiritasi saluran cerna dan menyebabkan mulas atau gejala lainnya. 

Puasa bagi penderita GERD mungkin akan lebih berisiko karena dapat kambuh saat pola makan yang berubah. Baca artikel ini untuk mengetahui tips puasa untuk penderita GERD.

Penyebab Asam Lambung / GERD

Pada kondisi normal makanan akan berpindah dari tenggorokan ke perut melalui kerongkongan. Cincin serat otot di esofagus bagian bawah mencegah makanan yang tertelan bergerak kembali ke atas. Serabut otot ini disebut sfingter esofagus bagian bawah (LES).

Ketika cincin otot ini tidak menutup semua jalan, isi lambung dapat bocor dan isi lambung kembali ke kerongkongan. Kondisi ini disebut refluks atau gastroesophageal reflux. Asam lambung yang ikut serta terbawa juga dapat merusak lapisan kerongkongan atau saluran cerna lainnya.

Selain kesehatan, beberapa penyebab GERD adalah pola makan dan hidup yang tidak diatur. GERD dapat mudah kambuh kapan pun, termasuk saat berpuasa. Waktu puasa penderita GERD mungkin akan lebih berisiko daripada individu yang tidak mengidap GERD. Maka dari itu, cara puasa untuk penderita GERD harus dilakukan dengan perhatian dan persiapan yang lebih banyak.

1. Jangan tidur setelah sahur dan berbuka

Berbaring setelah makan dapat menyebabkan asam lambung mengalir dari perut ke kerongkongan. Asam lambung tidak akan naik selama Anda tetap berdiri atau duduk dengan postur yang tegak.

Asam lambung yang naik tentunya akan menimbulkan rasa tidak nyaman bahkan rasa panas di dada. Ketika asam lambung naik, cairan tersebut dapat mengalir kembali ke kerongkongan. Kembalinya cairan justru akan membuat iritasi kerongkongan.

Hindari tidur setidaknya 3 jam setelah sahur. Anda bisa memulai hari dengan melakukan aktivitas yang membuat pikiran tetap aktif agar tidak mengantuk seperti membaca buku atau membersihkan rumah.

2.  Jangan makan berlebihan

Mengonsumsi makanan yang terlalu banyak sekaligus akan membuat sistem pencernaan Anda bekerja lebih keras. Untuk mengimbangi kerja yang banyak, asam lambung akan naik hingga ke tenggorokan.

Maka dari itu, berbukalah dalam porsi kecil. Anda bisa memulai menu dengan takjil atau makanan ringan, lalu makanlah menu utama dalam porsi cukup setelah salat Magrib. Setelahnya, isilah perut dengan makanan ringan yang sehat dan mengenyangkan.

3. Hindari makanan pantangan 

Sama seperti asupan makan yang dijaga saat hari biasa, makanan puasa untuk penderita gerd juga harus tetap dipatuhi. Berbagai macam makanan juga dapat menyebabkan asam lambung Anda naik dengan seketika. Perhatikan dengan benar makanan dan minuman yang akan Anda konsumsi saat berbuka dan sahur. 

 Jika Anda memiliki GERD, hindari menu berikut:

• Makanan berlemak
• Makanan pedas
• Bahan makanan asam seperti tomat dan jeruk
• Daun mint
• Cokelat
• Bawang
• Kopi atau minuman berkafein
• Minuman berkarbonasi

Ganti makan-makanan dengan bahan yang sehat seperti sayur, buah, kacang, dan ikan. Lalu olah makanan dengan aman seperti dikukus. 

===== Tonton Juga =====

Puasa Bikin Maag Sembuh? 6 Tips Puasa untuk Penderita Maag

3. Perhatikan konsumsi obat-obatan

Sebagian obat-obatan bebas atau rutin dapat mengganggu sistem pencernaan Anda. Salah satu obat bereaksi secara negatif adalah menimbulkan asam lambung kambuh.

Berikut jenis obat-obatan yang dapat menyebabkan asam lambung:

• Obat anti inflamasi nonsteroid, atau NSAID
• Penghambat saluran kalsium (untuk tekanan darah tinggi)
• Obat asma termasuk beta-agonis seperti albuterol
• Antikolinergik (untuk mengobati kondisi seperti alergi musiman dan glaukoma)
• Bifosfonat (digunakan untuk meningkatkan kepadatan tulang)
• Obat penenang dan penghilang rasa sakit
• Beberapa antibiotik
• Kalium
• Zat besi

Jika Anda sedang mengonsumsi salah satu dari obat-obatan di atas, segera konsultasikan dengan dokter Anda. Mungkin Anda perlu memberhentikan atau mencari alternatif dari obat tersebut. 

4. Pakai pakaian longgar

Pakaian yang terlalu ketat akan menekan sistem pencernaan Anda hingga menyebabkan asam lambung. Maka dari itu, gunakan pakaian yang longgar dan leluasa. Pakaian yang dimaksud termasuk juga aksesoris seperti ikat pinggang, korset, bahkan pakaian dalam. 

Pastikan untuk menghindari pakaian tidur yang terlalu ketat ketika tidur. Asam lambung ketika bangun di saat waktu sahur dapat terjadi jika pakaian tidur Anda terlalu ketat.

5. Atur pikiran Anda

Tidak hanya karena pola makan dan aktivitas fisik, stress juga dapat menyebabkan GERD. Stres dapat menyebabkan sensai parah seperti sakit, mulas, dan asam lambung. 

Maka dari itu, istirahat sejenak dan tenangkan diri Anda dari aktivitas yang sedang dilakukan. Aktivitas dan stress saat berpuasa juga akan membuat Anda lebih cepat pusing, lemah, dan lapar. 

Anda dapat mengontrol stress dengan tidur yang cukup, makan yang seimbang dan sehat, serta melakukan teknik meditasi atau pernapasan.

6. Pilih menu rendah karbohidrat saat sahur dan berbuka puasa

Beberapa penelitian menunjukan bahwa karbohidrat dapat berfermentasi di dalam perut hingga menghasilkan gas. Gas ini akan memberi tekanan di LES  dan menyebabkan asam lambung naik. 

Ada baiknya Anda membatasi konsumsi karbohidrat yang banyak saat sahur. Mungkin Anda  tidak yakin untuk mengurangi karbohidrat sebagai sumber energi selama berpuasa. Tetapi, karbohidrat dapat diimbangi dengan bahan makanan lain.

Anda bisa menggunakan gandum untuk dijadikan menu sahur. Kreasikan makanan kaya serat yang juga dapat menyerap asam lambung seperti dari gandum, biji-bijian seperti beras merah, dan oatmeal. 

7. Konsumsi obat-obatan

Sebaiknya segera konsumsi obat ketika gejala GERD Anda sudah terlalu parah dan tidak dapat diatasi. Ini juga berlaku jika Anda sudah mencoba segala tips di atas tetapi masih mengalami GERD.

GERD yang parah mungkin merupakan permulaan dari sesuatu yang lebih parah. Konsultasikan dengan dokter Anda untuk mengetahui apakah ada peradangan atau ulserasi. Demikian tips puasa untuk penderita gerd.

Dokter mungkin akan memberikan obat GERD over-the-counter atau obat resep seperti Famosin atau Ezocon. Anda bisa mendapatkan kedua obat tersebut dengan menggunakan resep dokter. Sampaikan keluhan kondisi GERD Anda melalui konsultasi gratis di Apotek Online Lifepack 

Demikian informasi seputar tips puasa untuk penderita GERD. Karena tergolong ke dalam obat keras, obat-obatan untuk pasien penderita GERD hanya bisa didapatkan melalui konsultasi dokter dengan obat resep. Dapatkan informasi dan kebutuhan kesehatan Anda hanya di Apotek Lifepack.

Ingin konsultasi dokter dan tebus obat resep?

Nikmati kemudahan konsultasi GRATIS dengan tim dokter berpengalaman Apotek Lifepack. Sampaikan keluhan dan kebutuhan obat Anda langsung ke dokter kami melalui WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 atau melalui link berikut.

Dengan layanan digital Apotek Lifepack yang telah terintegrasi, Anda tidak perlu lagi antre ketika menebus resep obat. Apoteker kami akan membantu memvalidasi resep Anda. Layanan tebus resep akan sangat membantu kebutuhan obat rutin pasien kronis.

Apa Itu Apotek Lifepack?

Apotek Lifepack menyediakan beragam obat bebas, obat rutin, suplemen, hingga alat kesehatan dengan harga hemat, produk original berlisensi BPOM, dan gratis ongkir se-Indonesia. Layanan Lifepack tersedia secara online maupun offline. Dapatkan konsultasi dokter gratis dan program prioritas obat rutin secara khusus di layanan online kami. 

Kunjungi juga apotek offline kami di berbagai kota besar. Jakarta di alamat Infinia Park, Jl. Dr. Saharjo No.45, Manggarai, Tebet. Sedangkan Surabaya di Jl. Raya Manyar 11 F, Menur Pumpungan. Untuk warga Bandung, Anda juga bisa membeli obat di Apotek Lifepack Bandung di Jl. Abdul Rahman Saleh Nomor 1A Ruko D, Cicendo. Nantikan kehadiran Apotek Lifepack di kota-kota besar Indonesia lainnya.

Jangan ragu juga untuk hubungi WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 untuk beli obat, tebus resep, layanan konsultasi, dan lain-lainnya. Tim Asisten Apoteker kami akan membalas pesan Anda pada jadwal operasional, yaitu hari Senin – Minggu, pukul 07.00 – 23.00. Dapatkan informasi Apotek Lifepack lebih lanjut di sini.