Demam berdarah dengue (DBD) adalah penyakit demam di daerah tropis yang disebabkan oleh virus pada gigitan nyamuk aedes aegypti. CDC memperkirakan 21.000 kematian disebabkan oleh demam berdarah terjadi setiap tahunnya. Indonesia sendiri telah mendapatkan 432 kasus kematian akibat DBD selama tahun 2022, seperti yang dilansir dari CNN. Lalu, apakah demam berdarah mematikan? Seberapa tingkat bahaya demam berdarah? Jangan khawatir, baca dulu informasi selengkapnya di bawah.
Apakah demam berdarah mematikan?
Angka kematian demam berdarah di Indonesia dapat muncul karena berbagai faktor. Kementerian Kesehatan sendiri masih selalu menghimbau bahwa demam berdarah masih menjadi ancaman besar untuk masyarakat Indonesia. Adapun faktor-faktor yang membuat demam berdarah sebagai penyakit fatal sebagai berikut.
- Wabah di negara tropis
Nyamuk aedes aegypti banyak ditemukan di negara-negara tropis, termasuk Indonesia. Nyamuk ini dapat berkembang biak di tempat kotor, khususnya tempat yang memiliki banyak air menggenang.
Ketika memasuki musim hujan, terkadang area yang cenderung terkena banjir atau air menggenang merupakan tempat yang paling disukai nyamuk. Maka dari itu demam berdarah paling banyak berlangsung saat musim hujan.
- Edukasi
Kurangnya edukasi akan demam berdarah dapat berujung kepada kematian. Demam berdarah sendiri memiliki 3 fase, dengan fase kedua sebagai fase kritis yang dapat menyebabkan komplikasi kesehatan hingga kematian. (Baca juga Jangan Lengah, Ini 3 Fase Demam Berdarah)
Namun masih banyak masyarakat yang tidak mengetahui adanya fase kritis tersebut, terutama fase ini terjadi pada saat demam hilang. Kebanyakan orang akan berasumsi bahwa mereka mulai sembuh saat demam sudah turun.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Walaupun demam berdarah akan sembuh dengan sendirinya. Perjalanan penyakit pada demam berdarah berbeda dengan keluhan demam biasa, sehingga sangat perlu adanya perawatan serta pemantauan yang tepat dari tenaga medis.
- Ekonomi
Kementerian Kesehatan juga menyatakan ekonomi sebagai salah satu faktor DBD yang mengancam. Biaya rawat inap dan pengobatan yang diperlukan untuk pasien demam berdarah masih menjadi kendala untuk masyarakat Indonesia.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Karena itulah, tidak jarang masyarakat menghindari untuk memeriksakan diri dan mendapatkan obat yang tepat. Padahal, demam berdarah sangat perlu untuk dibantu monitor dan dirawat oleh tenaga kesehatan.
Kini Anda bisa menggunakan bantuan dana kesehatan dari pemerintah seperti BPJS untuk mendapatkan perawatan.
- Ketiadaan obat dan vaksin
Hingga saat ini, obat khusus mau pun vaksin untuk demam berdarah masih belum ditemukan untuk melakukan pencegahan. Pada perawatannya sendiri, penyakit demam berdarah tidak memperlukan pengobatan khusus, kecuali jika terjadi komplikasi lainnya.
Pemerintah dan tenaga kesehatan mencegah demam berdarah dengan cara memberikan masyarakat edukasi terus menerus. Tindakan preventif yang paling efektif adalah untuk memberantas dan menjaga kebersihan tempat atau wadah yang dapat menjadi sarang jentik dan nyamuk dewasa.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Fase demam berdarah
Untuk mengetahui seberapa bahaya demam berdarah, kita harus memahami fase-fasenya. Penyakit demam berdarah terbagi ke dalam 3 fase, yaitu fase demam, fase kritis dan fase penyembuhan.
- Fase pertama
Terjadi 1-2 hari pertama, biasanya berupa demam tinggi mendadak. Demam dapat berkisar di angka 37 – 40 derajat celcius. Gejala lain seperti nyeri badan juga dapat dialami pasien.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
- Fase kritis
Fase inilah di mana demam berdarah bisa menjadi berbahaya atau mematikan. Terjadi pada hari ke 3-7, pasien akan mengalami penurunan demam dan merasa lebih baik daripada sebelumnya.
Namun, tubuh sebenarnya sedang mengalami masa kritis. Di mana trombosit menurun dan dapat berujung kepada kebocoran plasma akibat pelebaran pori-pori pembuluh darah pasien.
Jika tidak dirawat, pasien bisa mengalami syok hipovolemik (kekurangan cairan dalam tubuh) dikarenakan kebocoran plasma, yang dapat berujung fatal ke kematian.
Maka dari itu, pasien diperlukan untuk dimonitor dengan baik, serta diberikan perawatan bersifat suportif dan dimonitor penurunan trombositnya.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Fase kritis demam berdarah akan lebih berbahaya untuk pasien anak-anak. Cek terus kondisi anak, dan segera dapatkan perawatan jika demam anak menurun, namun bergejala nyeri perut, mual, lesu, dan pucat.
- Fase terakhir
Pada fase ini, pasien akan berangsur pulih karena trombosit akan meningkat lagi. Dengan catatan bahwa pasien telah diberikan perawatan yang tepat.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Gejala demam berdarah
Agar tidak memasuki fase kritis tanpa perawatan yang tepat, waspadai gejala demam berdarah berikut.
- Demam secara mendadak selama 2-7 hari
- Sakit kepala parah dengan rasa sakit di belakang mata
- Nyeri sendi dan otot
- Ruam kulit
- Mual dan muntah
- Pendarahan ringan (misal: hidung atau gusi berdarah, atau mudah memar Gejala biasanya muncul 4-7 hari setelah digigit (berkisar 3-14 hari)
Dianjurkan untuk melakukan rawat inap, agar pasien dapat dimonitor dan dirawat dengan tepat dan cepat.
Sekian informasi seberapa bahaya demam berdarah. Waspadai gejala demam berdarah dan segera konsultasikan kondisi Anda bersama dokter.
Ingin konsultasi dokter dan tebus obat resep?
Nikmati kemudahan konsultasi GRATIS dengan tim dokter berpengalaman Apotek Lifepack. Sampaikan keluhan dan kebutuhan obat Anda langsung ke dokter kami melalui WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 atau melalui link berikut.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Dengan layanan digital Apotek Lifepack yang telah terintegrasi, Anda tidak perlu lagi antre ketika menebus resep obat. Jika Anda telah memiliki resep obat, unggah foto resep Anda melalui aplikasi atau WhatsApp. Apoteker kami akan membantu memvalidasi resep Anda. Layanan tebus resep akan sangat membantu kebutuhan obat rutin pasien kronis.
Apa Itu Apotek Lifepack?
Apotek Lifepack menyediakan beragam obat bebas, obat rutin, suplemen, hingga alat kesehatan dengan harga hemat, produk original berlisensi BPOM, dan gratis ongkir se-Indonesia. Layanan Lifepack tersedia secara online maupun offline. Dapatkan konsultasi dokter gratis dan program prioritas obat rutin secara khusus di layanan online kami.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Kunjungi juga apotek offline kami di berbagai kota besar. Jakarta di alamat Infinia Park, Jl. Dr. Saharjo No.45, Manggarai, Tebet. Sedangkan Surabaya di Jl. Raya Manyar 11 F, Menur Pumpungan. Untuk warga Bandung, Anda juga bisa membeli obat di Apotek Lifepack Bandung di Jl. Abdul Rahman Saleh Nomor 1A Ruko D, Cicendo. Nantikan kehadiran Apotek Lifepack di kota-kota besar Indonesia lainnya.
Jangan ragu juga untuk hubungi WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 untuk beli obat, tebus resep, layanan konsultasi, dan lain-lainnya. Tim Asisten Apoteker kami akan membalas pesan Anda pada jadwal operasional, yaitu hari Senin – Minggu, pukul 07.00 – 23.00. Dapatkan informasi Apotek Lifepack lebih lanjut di sini.
Referensi
CDC https://www.cdc.gov/dengue/training/cme/ccm/page51440.html
Jaminan Lifepack untuk Anda
Freepik Image by jcomp
Kemenkes https://promkes.kemkes.go.id/?p=7443