Virus Corona dapat menyerang siapa saja mulai dari anak kecil hingga orang dewasa. Setiap orang harus saling menjaga diri sendiri dan orang lain supaya virus tidak menular dan menyebar semakin jauh. Untuk itu, mungkin ada sebagian orang yang harus melakukan isolasi mandiri. Tidak perlu khawatir, berikut penjelasan lengkap seputar informasi protokol isolasi mandiri (isoman) yang harus Anda ketahui.
Siapa yang harus isoman?
Setiap orang harus melakukan isolasi mandiri dengan kesadaran langsung. Adapun berikut kriterianya:
- Terinfeksi positif Covid-19 setelah melakukan tes antigen atau tes PCR
- Mengalami gejala Covid-19 seperti batuk persisten, suhu tinggi, hingga kesulitan bernafas
- Tinggal atau kontak erat dengan orang yang baru saja dinyatakan positif atau memiliki gejala Covid-19
- Baru pulang dari luar negeri
Warga Indonesia yang berada di dalam negeri dapat melakukan isolasi mandiri di rumah sendiri. Dengan catatan memiliki kamar mandi dalam rumah, serta memiliki kamar tidur terpisah dari anggota rumah lainnya.
Jika Anda merupakan WNI yang baru saja datang dari luar negeri, Anda akan diarahkan untuk melakukan isoman atau karantina sesuai dengan hotel atau wisma yang ditetapkan oleh pemerintah di saat Anda baru datang.
Berapa lama harus isoman?
Isolasi mandiri harus dilakukan minimal 14 hari. Menurut WHO, waktu dari mulai terpapar COVID-19 hingga muncul gejala berlangsung selama 5-6 hari dan dapat berlangsung antara 1-14 hari. Maka itu, orang yang telah terpapar virus disarankan untuk tetap di rumah dan menjauh dari orang lain, selama 14 hari, untuk mencegah penyebaran virus, terutama jika tes tidak mudah tersedia.
WNI yang ingin isoman setelah pulang dari luar negeri wajib melakukan karantina dengan selama 10 hari. Hanya jika baru bepergian dari negara/wilayah yang telah mengkonfirmasi transmisi komunitas varian baru Covid-19, berdekatan dengan negara yang memiliki varian baru, atau memiliki kasus Covid-19 lebih dari 10 ribu. Jika negara yang dikunjungi tidak masuk ke dalam kategori tersebut, Anda hanya harus dikarantina selama seminggu atau 7 hari.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Anda baru boleh selesai isolasi mandiri jika sudah isoman sesuai durasi yang ditentukan oleh tenaga kesehatan, tidak perlu menjalani pemeriksaan RT-PCR ulang, dan telah mendapat surat keterangan selesai isolasi dari petugas kesehatan. Anda dapat menentukannya dengan cara melakukan tes Covid-19.
Aktivitas saat isoman
Berikut beberapa aktivitas yang harus Anda lakukan selama protokol isolasi mandiri.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
- Hanya beraktivitas di dalam rumah
Jika Anda memenuhi kriteria orang yang harus isoman, tinggal di rumah dan jangan beraktivitas di luar rumah sama sekali. Jangan pergi bekerja, sekolah, ke pasar atau ke ruang publik supaya Covid-19 tidak menular ke orang lain. Jangan menggunakan transportasi dan fasilitas publik.
- Manfaatkan fasilitas telemedicine atau sosial media kesehatan
Konsultasi dengan dokter atau tenaga kesehatan jika mengalami keluhan dan gejala. Informasikan juga riwayat pergerakan Anda sebelumnya serta kontak dengan pasien COVID-19 jika ada.
- Tetap di dalam kamar
Jika Anda memiliki anggota keluarga atau rumah lainnya, gunakan kamar terpisah dan jaga jarak 1 meter dari orang lain. Hindari pemakaian bersama peralatan makan dan mandi dan tempat tidur dan gunakan masker ketika keluar kamar.
- Rutin lakukan pengecekan suhu, batuk, dan sesak nafas setiap hari.
Dengan mengetahui kondisi Anda, Anda dapat mempersiapkan obat-obatan atau alat kesehatan lain yang dibutuhkan.
Jaminan Lifepack untuk Anda
- Jaga kebersihan dan kesehatan.
Rajin membersihkan diri serta konsumsi makanan bergizi. Selalu cuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Terapkan juga etika batuk dan bersin walaupun hanya sendiri supaya virus tidak tersebar lebih jauh. Semprot ruangan dengan cairan desinfektan. Berjemur juga di bawah sinar matahari setiap pagi selama 15 hingga 30 menit.
- Hubungi segera tenaga kesehatan.
Anda dapat menghubungi rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut jika mengalami gejala berlanjut seperti sesak nafas dan demam tinggi.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Perlengkapan isoman
Sebelum melakukan isolasi mandiri yang tidak sebentar, Anda harus mempersiapkan segala kebutuhan kesehatan di awal. Berikut perlengkapan isolasi mandiri yang harus Anda miliki, seperti dilansir dari layanan Jakarta Tanggap Covid.
- Termometer untuk mengukur suhu badan dan mengetahui apabila Anda demam.
- Oximeter untuk mengukur saturasi oksigen dan frekuensi nadi di dalam tubuh.
- Obat demam jika Anda mengalami demam, Anda bisa konsumsi obat demam generik seperti paracetamol
- Vitamin C dengan dosis:
1-3 tahun : maksimal 400mg/hari
4-8 tahun : 600mg/hari
9-13 tahun : maksimal 1200mg/hari
14-18 tahun : maksimal 1800mg/hari - Vitamin D3 dengan dosis:
<3 tahun : 400U/hari
Anak : 1000U/hari
Remaja : 2000U/hari
Remaja obesitas: 5000U/hari - Tablet Zinc dengan dosis 20mg/hari selama 14 hari
Persiapkan kebutuhan vitamin, obat, dan alat kesehatan isoman Anda dengan Lifepack. Lifepack telah menyediakan Paket Isoman yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda selama protokol isolasi mandiri.
ISOMAN A (Rp 217.399) berisikan Vitamin D3 1000IU 30 Tablet dan Vitamin C 1000mg 30 Tablet untuk menunjang daya tahan tubuh dan penyembuhan Anda.
ISOMAN B (Rp 236.499) diperuntukkan pasien OTG dan memiliki Azithromycin 500mg, Panadol Biru 10 Tablet / Strip Jumlah: 1, Vitamin D3 1000IU 30 Tablet Jumlah: 1, dan Vitamin C 1000mg 30 Tablet Jumlah: 1.
Jaminan Lifepack untuk Anda
ISOMAN C (Rp 1.181.499) bermanfaat untuk Anda dengan gejala Covid-19 ringan ke sedang. Anda akan mendapatkan Favipiravir “Avicov” 200mg, Azithromycin 500mg, Panadol Biru 10 Tablet, Vitamin D3 1000IU 30 Tablet, dan Vitamin C 1000mg 30.
Anda juga bisa membawa ISOMAN D jika mengalami gejala ringan ke sedang. Anda akan mendapatkan Oseltamivir 75mg, Azithromycin 500mg, Panadol Biru 10 Tablet, Vitamin D 1000IU 20 Tablet, dan Vitamin C 1000mg 30.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Demikian informasi seputar apa saja yang perlu dipersiapkan sebelum melakukan isolasi mandiri. Dapatkan informasi dan kebutuhan kesehatan Anda hanya di Apotek Lifepack.
Ingin konsultasi dokter dan tebus obat resep?
Nikmati kemudahan konsultasi GRATIS dengan tim dokter berpengalaman Apotek Lifepack. Sampaikan keluhan dan kebutuhan obat Anda langsung ke dokter kami melalui WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 atau melalui link berikut.
Dengan layanan digital Apotek Lifepack yang telah terintegrasi, Anda tidak perlu lagi antre ketika menebus resep obat. Apoteker kami akan membantu memvalidasi resep Anda. Layanan tebus resep akan sangat membantu kebutuhan obat rutin pasien kronis.
Apa Itu Apotek Lifepack?
Apotek Lifepack menyediakan beragam obat bebas, obat rutin, suplemen, hingga alat kesehatan dengan harga hemat, produk original berlisensi BPOM, dan gratis ongkir se-Indonesia. Layanan Lifepack tersedia secara online maupun offline. Dapatkan konsultasi dokter gratis dan program prioritas obat rutin secara khusus di layanan online kami.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Kunjungi juga apotek offline kami di berbagai kota besar. Jakarta di alamat Infinia Park, Jl. Dr. Saharjo No.45, Manggarai, Tebet. Sedangkan Surabaya di Jl. Raya Manyar 11 F, Menur Pumpungan. Untuk warga Bandung, Anda juga bisa membeli obat di Apotek Lifepack Bandung di Jl. Abdul Rahman Saleh Nomor 1A Ruko D, Cicendo. Nantikan kehadiran Apotek Lifepack di kota-kota besar Indonesia lainnya.
Jangan ragu juga untuk hubungi WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 untuk beli obat, tebus resep, layanan konsultasi, dan lain-lainnya. Tim Asisten Apoteker kami akan membalas pesan Anda pada jadwal operasional, yaitu hari Senin – Minggu, pukul 07.00 – 23.00. Dapatkan informasi Apotek Lifepack lebih lanjut di sini.
