Citicoline merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi penyakit Alzheimer atau jenis penyakit demensia lainnya. Selain itu, Citicoline juga bisa digunakan untuk mengobati kondisi-kondisi berikut ini.
- Luka di kepala
- Penyakit serebrovaskular, seperti stroke
- Hilang ingatan karena faktor usia
- Penyakit Parkinson
- ADHD (attention deficit-hyperactive disorder)
- Glaukoma
Informasi
Citicoline bekerja dengan cara meningkatkan senyawa kimia di otak yang disebut phosphatidylcholine. Senyawa ini memiliki peran dalam hal:
- Pengiriman sinyal-sinyal dari dan menuju otak
- Melindungi otak
- Mempertahankan fungsi otak secara normal
- Mengurangi jaringan otak yang rusak akibat cedera
Obat Citicoline seperti Citicoline 1000 mg – 30 tablet (Rp 378.000) juga mampu meningkatkan aliran darah dan konsumsi oksigen di otak. Sebenarnya, obat ini adalah senyawa kimia otak yang ada dalam tubuh manusia secara alami. Penggunaannya sebagai obat diduga dengan tujuan untuk:
- Meningkatkan daya ingat
- Mempercepat proses pemulihan akibat stroke
Citicoline termasuk dalam golongan vitamin saraf dan kategori obat resep. Oleh karena itu, penggunaannya harus berdasarkan resep dokter.
Dosis
Dosis Citicoline yang diberikan tergantung bentuk sediaan obat, usia. dan kondisi pasiennya.
Untuk orang dewasa
Jaminan Lifepack untuk Anda
- Lewat mulut atau oral
Untuk kemampuan berpikir yang berkurang karena faktor usia: 1000-2000 mg per hari
Penyakit pembuluh darah yang menyerang otak (serebrovaskular kronis): 600 mg perhari
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Pengobatan stroke iskemik: 500-2000 mg perhari, dimulai dari 24 jam setelah serangan stroke ditangani
- Lewat infus atau intravena
Untuk serebrovaskular kronis, dosis berdasarkan keparahan gejala dan dibawah pantauan dokter.
- Suntikan
Serebrovaskular kronis, dosis berdasarkan keparahan gejala dan dibawah pantauan dokter.
Kontraindikasi
Sebelum mengonsumsi Citicoline , perhatikan kontraindikasi penggunaannya dibawah ini.
Jaminan Lifepack untuk Anda
- Beritahu dokter apabila Anda mengalami penyakit ginjal dan hati
- Beritahu dokter apabila Anda sedang menggunakan obat-obatan lain, termasuk suplemen dan produk herba
- Sebaiknya jangan mengendarai kendaraan atau mengoperasikan alat berat saat menjalani pengobatan menggunakan Citicoline, sebab obat ini menyebabkan sakit kepala dan penglihatan yang buram.
- Segera hubungi dokter apabila mengalami reaksi alergi atau overdosis setelah mengonsumsi Citicoline.
Interaksi dengan Obat Lain
Citicoline akan berinteraksi dengan jenis obat-obatan tertentu apabila dikonsumsi secara bersamaan. Sebelum menggunakan obat ini, beritahu dokter jenis obat apa saja yang Anda konsumsi, baik resep/non resep, herba, vitamin, dan suplemen untuk dipertimbangkan baik buruk interaksinya. Citicoline diduga mengalami interaksi dengan obat berikut ini:
- Levodopa
- Carbidopa
- Entacapone
Tidak hanya obat, Citicoline juga berinteraksi dengan makanan tertentu, alkohol, atau tembakau. Lebih baik, diskusikan dengan dokter sebelum menggunakannya, terkait jenis makanan pantangan, kebiasaan minum alkohol, dan merokok dengan tembakau. Perhatikan pula kontraindikasi penggunaan terhadap pasien dengan kondisi kesehatan tertentu. Beritahu dokter riwayat penyakit Anda sebagai pertimbangan dokter. Dalam kasus ini, dokter mungkin akan mengubah dosis atau melakukan tindakan pencegahan yang diperlukan.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Kelompok Orang Berisiko
Masih belum diketahui secara pasti, apakah Citicoline aman bagi ibu hamil dan menyusui. Sebab, masih tergolong kategori N yang artinya belum dikategorikan atau belum ada penelitian yang dilakukan. Oleh karena itu, sebaiknya beritahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau berencana untuk hamil.
Efek Samping
Citicoline merupakan obat yang aman apabila dikonsumsi dalam jangka pendek (hingga 90 hari). Namun, untuk penggunaan dalam jangka panjang, keamanannya masih belum jelas. Seperti halnya obat-obatan lain, obat ini dapat menimbulkan efek samping seperti berikut ini.
- Insomnia
- Sakit kepala
- Diare
- Tekanan darah tinggi atau rendah
- Mual
- Penglihatan buram
- Sesak
- Reaksi alergi, seperti pembengkakan pada wajah, bibir, tenggorokan, dan lidah
- Ruam kulit
- Gatal-gatal
- Kesulitan bernapas
Tidak semua orang mengalami gejala efek samping diatas saat meggunakan Citicoline. Segera hubungi dokter jika mengalami efek samping tersebut. Begitu pula terhadap gejala tertentu yang tidak tertulis diatas dan diduga efek samping dari penggunaannya.
Cara Konsumsi
Berikut ini adalah aturan pakai obat Citicoline yang harus diperhatikan.
Jaminan Lifepack untuk Anda
- Untuk Citicoline yang berbentuk oral, aturan minumnya harus sesuai petunjuk dokter atau apoteker. Bacalah petunjuk pemakaian obat sebelum menggunakannya.
- Untuk Citicoline berbentuk injeksi, maka jenis obat ini hanya diberikan atas pengawasan dari dokter dan tim medis.
- Bacalah dengan seksama petunjuk pemakaian yang tertera pada label kemasan atau resep.
- Jangan gunakan Citicoline melebihi dosis yang diberikan, lebih sedikit, atau dalam waktu yang lebih lama dari instruksi dokter.
- Apabila ingin tahu lebih lanjut terkait Citicoline, hubungi dokter atau apoteker terdekat.
Selain cara konsumsi, perhatikan cara penyimpanan Citicoline berikut ini.
- Citicoline harus disimpan dalam suhu ruangan, jauh dari paparan sinar cahaya langsung, dan tempat yang lembab.
- Jangan simpan di kamar mandi atau dibekukan.
- Setiap merek memiliki aturan penyimpanan yang berbeda. perhatikan instruksinya pada kemasan produk atau tanyakan langsung pada dokter atau apoteker.
- Jauhkan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.
- Jangan membuang di saluran pembuangan atau toilet. Mintalah petunjuk dokter terkait pembuangan Citicoline yang aman.
Beli obat tanpa perlu antri di apotek dengan Lifepack. Unduh aplikasi Lifepack melalui Google Play Store maupun App Store sekarang. Atau Anda bisa dapatkan rekomendasi produk suplemen dan vitamin terbaik di Jovee.