Carvedilol merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi permasalahan pada tekanan darah tinggi atau hipertensi, gagal jantung, mengurangi resiko dari gagal jantung kongestif, dan menjaga kesehatan jantung.
Hipertensi adalah kondisi medis yang mana tekanan pada aliran darah terhadap dinding arteri terbilang tinggi. Gagal jantung adalah salah satu istilah pada dunia medis, yang merujuk pada fungsi jantung yang tidak bisa berjalan dengan baik. Penyebab dari adanya gagal jantung pada pasien, bisa disebabkan oleh hipertensi. Kedua kondisi medis ini berkaitan satu sama lain.
Informasi
Carvedilol merupakan obat yang masuk dalam golongan Beta-blocker. Beta-blocker adalah kandungan obat yang mampu membuat rileks pada bagian pembuluh darah jantung maupun mengatur kerja jantung.
Segala hal yang berhubungan dengan gangguan pada jantung, maka bisa diatasi dengan obat Carvedilol. Obat ini sendiri masuk ke kategori resep dokter. Bentuk dari obat ini adalah tablet. Carvedilol dikonsumsi untuk orang-orang dewasa.
Salah satu alternatif obat Carvedilol yang bekerja sebagai beta-blocker adalah Beta-One 2.5 MG 50 Tablet – Obat Pengontrol Tensi Darah (Rp170.000). Sama seperti carvedilol, obat ini juga memerlukan resep dokter.
Dosis
Penggunaan dosis harus disesuaikan dengan kondisi yang diidap oleh pasien. Carvedilol digunakan untuk mengobati angina, gagal jantung, dan hipertensi.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Kondisi Angina
Dosis untuk kondisi pasien pengidap angina, ada beberapa tahap dalam penggunaan dosis obat diantaranya sebagai berikut:
- Awal: Dosis yang digunakan 6.25 mg, dikonsumsi dalam 2 kali sehari dan pastikan kondisi sudah makan.
- Berkelanjutan: Dosis 6.25-25 mg, dikonsumsi sehari 2x dan kondisi sudah makan.
- Maksimum: Dosis 25 mg yang diminum dua kali sehari.
Kondisi Gagal Jantung
Ada beberapa tahap dosis, diantaranya sebagai berikut:
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
- Awal: Dosis untuk Carvedilol awal 3.125 mg bisa dilakukan secara bertahap dengan 2x lipat jika pasien mampu mentolerir dosis.
- Maksimum: Dewasa dengan berat < 85 kg dosis 25 mg dikonsumsi 2x sehari.
Kondisi Hipertensi
Ada beberapa tahap dosis ketika mengkonsumsi Carvedilol, diantaranya sebagai berikut:
- Awal: Dosis 6.25 mg dikonsumsi 2x sehari dengan kondisi sudah makan.
- Berkelanjutan: Dosis 6.25-25 mg dikonsumsi 2x sehari dengan kondisi sudah makan.
- Maksimum: Dosis 50 mg dalam satu hari.
Kontraindikasi
- Konsultasi dengan dokter sebelum konsumsi Carvedilol, apabila Anda pasien gagal jantung dekompensasi yang butuh akan perawatan inotropik IV.
- Beritahu dokter, jika Anda pasien asma bronkial dengan derajat AV 2 maupun 3.
- Anda memiliki <50 bpm pada bradikardi, hubungi dokter untuk mendapatkan penangan dosis.
- Beritahu dokter, apabila Anda memiliki SSS (Sick Sinus Syndrome).
Interaksi dengan Obat Lain
- Kadar dari Carvedilol jika diminum bersamaan dengan Vincristine Sulfate Liposome akan memberikan efek lain yang berbahaya untuk tubuh.
- Kadar dari Carvedilol jika dikonsumsi bersama dengan Colchicine menimbulkan efek yang tidak baik untuk tubuh.
Kelompok Orang Berisiko
Orang yang tentunya beresiko untuk mengkonsumsi Carvedilol adalah ibu hamil dan menyusui. Golongan obat Carvedilol yang termasuk pada golongan C, maka bisa jadi beresiko buruk untuk kesehatan janin dalam kandungan dan bayi. Maka dari itu, tidak dianjurkan untuk ibu hamil maupun menyusui. Ketika ibu hamil maupun menyusui benar-benar butuh maka bisa menggunakan jasa konsultasi dari dokter.
Carvedilol ini tidak dianjurkan oleh pasien tertentu, diantaranya sebagai berikut:
- Ibu hamil dan menyusui.
- Pengidap asma, bronkitis, dan emphysema.
- Memiliki gangguan pada organ hati.
- Pengidap sakit jantung akut.
- Memiliki alergi terhadap Carvedilol.
Efek Samping
Ada beberapa efek samping yang bisa dirasakan oleh pasien ketika mengkonsumsi Carvedilol, diantaranya sebagai berikut:
Jaminan Lifepack untuk Anda
- Adanya reaksi alergi pada tubuh.
- Susah untuk bernafas.
- Mengalami bengkak, diantaranya yaitu wajah atau kaki.
- Ingin pingsan dan mengalami pusing.
- Detak jantung pada kondisi yang tidak beraturan.
- Nyeri di area dada.
- Nafas tersenggal-senggal.
- Tangan dan kaki seketika mati rasa.
- Kandung kemih kinerjanya hilang kontrol.
- Gula darah di tubuh meningkat.
- Hipotensi.
Beberapa gejala di atas merupakan efek samping yang umum terjadi pada pasien yang mengkonsumsi Carvedilol. Efek samping dari Carvedilol tidak akan terjadi secara bersamaan, sesuai dengan kondisi pasien masing-masing. Jadi, ada beberapa efek samping yang akan terjadi dan tidak terjadi.
Cara Konsumsi
Penggunaan dari obat Carvedilol disesuaikan dengan dosis dengan yang telah dianjurkan oleh dokter. Anda harus terpaku dengan anjuran dokter, jangan sampai melebihkan dosis atau mengurangi dosis, karena akan berdampak pada kinerja dari obat Carvedilol. Obat ini untuk dikonsumsi oleh orang dewasa, bukanlah untuk anak-anak.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Obat Carvedilol ini dikonsumsi dengan cara di oral atau diminum seperti biasa. Dalam mengkonsumsi obat ini, maka diwajibkan untuk Anda dalam mengkonsumsi makanan. Jadi, Anda minum obat carvedilol dengan makanan ini bisa mengurangi efek samping hipotensi dan bahaya lain dari efek sampingnya.
Beli obat tanpa perlu antri di apotek dengan Lifepack. Unduh aplikasi Lifepack melalui Google Play Store maupun App Store sekarang. Atau Anda bisa dapatkan rekomendasi produk suplemen dan vitamin terbaik di Jovee.