dr. Felicia Puspita, S.Ked
Diabetes merupakan penyakit kronis yang terjadi karena pankreas tidak menghasilkan cukup insulin atau ketika tubuh tidak dapat secara efektif menggunakan insulin yang dihasilkannya.
Insulin adalah hormon yang bertugas untuk mengatur gula darah. Ketika insulin tidak bekerja sebagaimana mestinya, kadar gula darah akan meningkat. Kondisi ini disebut sebagai kondisi hiperglikemia.
Diabetes merupakan penyakit kronis dengan jumlah penderita yang terus meningkat setiap tahunnya. Menurut data World Health Organization (WHO), pada tahun 2014, sebanyak 8,5% orang dewasa yang berusia 18 tahun ke atas menderita diabetes.
Sedangkan, pada tahun 2019, diabetes merupakan penyebab langsung dari 1,5 juta kematian. Hal ini dikarenakan oleh pasien dengan diabetes beresiko tinggi mengalami berbagai komplikasi. Salah satu komplikasi yang dapat terjadi adalah stroke. Jadi, apakah diabetes menyebabkan stroke? Simak selengkapnya di sini.
Apa Yang Dimaksud Dengan Stroke?
Stroke adalah kondisi dimana suplai darah ke otak Anda tiba-tiba mengalami gangguan. Hal ini dapat menyebabkan terjadinya kerusakan jaringan otak. Sebagian besar stroke disebabkan oleh adanya gumpalan darah yang menyumbat pembuluh darah di otak atau leher.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Stroke dapat menyebabkan berbagai masalah misalnya masalah pada pergerakan, munculnya rasa nyeri, mati rasa, serta masalah kognitif, memori, atau berbicara. Beberapa orang juga dapat mengalami gangguan emosi seperti depresi.
Terdapat 2 jenis stroke yaitu:
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
- Stroke iskemik yaitu stroke yang terjadi karena adanya penyumbatan pada pembuluh darah arteri di otak.
- Stroke hemoragik yaitu stroke yang terjadi karena pecahnya pembuluh darah arteri di otak.
Benarkah Diabetes Menyebabkan Stroke?
Penderita diabetes memiliki resiko terkena stroke 1,5 kali lebih tinggi daripada orang yang tidak menderita diabetes. Pasien dengan diabetes memiliki kemungkinan untuk terjadi stroke iskemik lebih tinggi dibandingkan dengan stroke hemoragik. Ada beberapa kemungkinan mekanisme dimana diabetes menyebabkan stroke misalnya:
- Gangguan pada lapisan endotel pembuluh darah
- Peningkatan kekakuan pada pembuluh darah arteri
- Terjadi peradangan sistemik
- Terjadi penebalan lapisan membran basal pembuluh darah kapiler
Kapan Penderita Diabetes Memiliki Resiko Tinggi Terkena Stroke?
Kondisi diabetes akan meningkatkan resiko peluang terjadinya stroke. Namun, resiko itu akan semakin bertambah besar apabila:
- Usia di atas 55 tahun
- Memiliki riwayat Transient Ischemic Attack (TIA)
- Memiliki riwayat keluarga dengan TIA
- Memiliki riwayat penyakit jantung
- Memiliki tekanan darah tinggi
- Berat badan melebihi normal (overweight)
- Merokok
Beberapa faktor resiko memang tidak dapat diubah. Tetapi, Anda dapat menurunkan kemungkinan terkena stroke dengan mengontrol diabetes Anda dan mengatasi beberapa faktor risiko lainnya, seperti menjaga berat badan ideal dan melakukan aktivitas fisik secara rutin.
Apakah Gejala Yang Dapat Muncul Ketika Mengalami Stroke?
Gejala stroke dapat muncul dan bertambah berat seiring dengan berjalannya waktu. Beberapa gejala tersebut antara lain:
Jaminan Lifepack untuk Anda
- Kelemahan atau mati rasa di satu sisi tubuh
- Kebingungan atau kesulitan memahami sesuatu yang muncul secara tiba-tiba
- Kesulitan berbicara
- Nyeri kepala
- Kehilangan keseimbangan atau kesulitan berjalan
- Penglihatan ganda
Bagaimana Cara Mendiagnosis Stroke?
Ketika Anda mengeluhkan gejala yang dicurigai sebagai stroke, Dokter akan melakukan beberapa pemeriksaan untuk memastikan diagnosis tersebut. Sebagai contoh, Dokter akan melakukan pemeriksaan terhadap kekuatan otot dan fungsi otak. Setelah itu, Dokter dapat mengusulkan untuk melakukan beberapa pemeriksaan penunjang seperti:
- CT scan dan MRI untuk melihat kondisi otak Anda
- Elektrokardiogram (EKG) untuk memastikan kondisi jantung
- Ultrasonografi (USG) untuk melihat kondisi arteri yang membawa suplai darah ke otak
- Arteriogram untuk melihat kondisi arteri di otak yang mengalami penyempitan atau penyumbatan
Apa Pengobatan Untuk Stroke?
Stroke iskemik disebabkan oleh terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah arteri di otak. Oleh karena itu, salah satu pengobatan yang digunakan untuk stroke iskemik adalah obat penghancur sumbatan.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Obat ini disebut dengan tPA, yang harus diminum dalam 3 jam pertama setelah gejala stroke muncul. Obat ini bekerja dengan melarutkan gumpalan yang menyumbat pembuluh darah arteri sehingga dapat mengembalikan aliran darah ke jaringan di otak. Jangan lupa konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter Anda.
Ketika aliran darah kembali, gejala yang muncul perlahan-lahan dapat membaik. Tetapi, obat ini tidak dapat digunakan untuk semua orang yang mengalami stroke iskemik. Obat ini tidak dapat digunakan pada pasien yang telah menjalani operasi besar dalam 2 minggu terakhir atau baru mengalami trauma kepala.
Stroke merupakan salah satu komplikasi yang dapat terjadi pada pasien dengan diabetes. Segera pergi ke unit gawat darurat rumah sakit apabila Anda mengalami gejala stroke agar Anda dapat segera mendapatkan penanganan yang tepat.
Demikian informasi seputar diabetes yang dapat menjadi pemicu stroker. Karena tergolong ke dalam obat keras, obat-obatan untuk pasien penyakit kronis hanya bisa didapatkan melalui konsultasi dokter dengan obat resep. Dapatkan informasi dan kebutuhan kesehatan Anda hanya di Apotek Lifepack.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Ingin konsultasi dokter dan tebus obat resep?
Nikmati kemudahan konsultasi GRATIS dengan tim dokter berpengalaman Apotek Lifepack. Sampaikan keluhan dan kebutuhan obat Anda langsung ke dokter kami melalui WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 atau melalui link berikut.
Dengan layanan digital Apotek Lifepack yang telah terintegrasi, Anda tidak perlu lagi antre ketika menebus resep obat. Apoteker kami akan membantu memvalidasi resep Anda. Layanan tebus resep akan sangat membantu kebutuhan obat rutin pasien kronis.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Apa Itu Apotek Lifepack?
Apotek Lifepack menyediakan beragam obat bebas, obat rutin, suplemen, hingga alat kesehatan dengan harga hemat, produk original berlisensi BPOM, dan gratis ongkir se-Indonesia. Layanan Lifepack tersedia secara online maupun offline. Dapatkan konsultasi dokter gratis dan program prioritas obat rutin secara khusus di layanan online kami.
Kunjungi juga apotek offline kami di berbagai kota besar. Jakarta di alamat Infinia Park, Jl. Dr. Saharjo No.45, Manggarai, Tebet. Sedangkan Surabaya di Jl. Raya Manyar 11 F, Menur Pumpungan. Untuk warga Bandung, Anda juga bisa membeli obat di Apotek Lifepack Bandung di Jl. Abdul Rahman Saleh Nomor 1A Ruko D, Cicendo. Nantikan kehadiran Apotek Lifepack di kota-kota besar Indonesia lainnya.
Jangan ragu juga untuk hubungi WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 untuk beli obat, tebus resep, layanan konsultasi, dan lain-lainnya. Tim Asisten Apoteker kami akan membalas pesan Anda pada jadwal operasional, yaitu hari Senin – Minggu, pukul 07.00 – 23.00. Dapatkan informasi Apotek Lifepack lebih lanjut di sini.