Ethambutol hcl merupakan antibiotik untuk membantu mengobati gejala penyakit TBC (tuberkulosis). Dalam membantu mengobati gejala TBC, obat ini biasanya diresepkan bersama dengan antibiotik lainnya. Ethambutol bekerja dengan cara menghentikan tumbuh kembang bakteri yang menyebabkan tuberkulosis. Obat ini tidak dianjurkan untuk mengobati sakit akibat virus, seperti flu, dan lainnya.
Informasi
Ethambutol tergolong dalam jenis obat anti tuberkulosis dan masuk kategori obat resep. Manfaat dari obat ini adalah untuk membantu mengobati gejala TBC atau tuberkulosis.
Obat ini tersedia dalam bentuk tablet dan ada juga dalam bentuk kaplet. Obat ini dapat diserap ke dalam ASI, bagi penderita tuberkulosis yang sedang menyusui, sebaiknya tidak mengkonsumsi obat ini tanpa memberitahu pada dokter. Masa pengobatan untuk tuberkulosis ini, membutuhkan waktu setidaknya selama 6 bulan.
Obat jenis ini memiliki merek dagang seperti Ethambutol HCl, Arsitam ,Erabutol Plus, Kalbutol, Metham, Tibigon, Pulna Forte, Rizatol, Tibitol, Rifastar. Salah satu merek dagang Ethambutol yang bisa Anda temui di pasaran adalah Ethambutol 500 mg.
Dosis
Dosis untuk orang biasanya berbeda-beda. Untuk dewasa, dokter umumnya akan memberikan dosis 15 mg per kg Berat Badan pasien, dikonsumsi satu kali sehari, atau 30 mg per kg Berat Badan, dosisnya tiga kali dalam seminggu. Obat ini, biasa diresepkan bersamaan dengan pyrazinamide, isoniazid dan rifampisin, selama delapan minggu di awal pengobatan.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Sedangkan untuk anak-anak, dosisnya adalah 25 mg/kgBB 1x sehari selama 60 hari. Setelah itu biasanya, dokter akan mengurangi dosisnya menjadi 15 mg/kgBB/hari.
Dokter biasanya akan menjelaskan cara mengkonsumsi obat ini. Baik yang tiga kali seminggu, maupun yang harian. Dosis akan ditentukan berdasarkan berat badan, umur, respon tubuh terhadap obat ini, dan kondisi pasien. Dokter biasanya akan bertanya, adanya pengobatan lain yang sedang dijalani oleh pasien atau tidak.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Ethambutol dapat dikonsumsi pada saat sebelum makan, setelah makan atau sewaktu makan. Pastikan juga Anda mengonsumsi ethambutol secara teratur sesuai resep agar mendapatkan hasil yang diinginkan. Hindari berhenti secara mendadak melakukan pengobatan atau tanpa anjuran dokter, karena hal ini dikhawatirkan justru dapat memperburuk kondisi pasien tersebut.
Kontraindikasi
Interaksi dengan Obat Lain
Interaksi obat bisa saja terjadi jika ethambutol dikonsumsi secara bersamaan dengan obat lain. Seperti, apabila Ethambutol digunakan bersamaan dengan obat maag aluminium hidroksida, maka bisa memperlambat atau mengurangi kinerja penyerapan ethambutol.
Pastikan Anda menjelaskan pada dokter secara detail obat apa yang sedang di konsumsi sebelum dokter meresepkan obat ini. Perhatikan pula anjuran dokter, ada baiknya membaca informasi pada kemasan produk.
Kelompok Orang Berisiko
Obat ini masuk dalam kategori C. Penelitian yang pernah dilakukan pada binatang, memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin. Selanjutnya belum ada kajian lebih mendalam yang dilakukan pada wanita hamil. Kedepan, Ethambutol hanya diperbolehkan dikonsumsi sesuai kebutuhan saja dengan memperhatikan risiko terhadap janin. Dengan kata lain, jika ingin mengkonsumsi obat ini, kita harus melihat faktor yang dapat meminimalisir kemungkinan risiko.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Pada pasien yang pernah mengalami atau sedang mengalami gangguan penglihatan seperti retinopati diabetik dan katarak, sebaiknya berhati-hati terhadap penggunaan obat ini. Begitupun pada pasien gangguan ginjal. Pastikan dokter mengetahui jika sedang mengonsumsi obat lain, termasuk suplemen atau produk herba. Jika terjadi reaksi alergi atau overdosis setelah mengonsumsi ethambutol, langkah pertama segera hubungi dokter.
Efek Samping
Setiap pemakaian obat, tentu memiliki efek samping tertentu. Seperti halnya Ethambutol. Berikut adalah reaksi efek samping yang dapat terjadi karena penggunaan obat Ethambutol:
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
- Penurunan nafsu makan
- Gangguan fungsi hati
- Nyeri perut -Mual –Muntah
- Lemas
- Sakit kepala
- Demam
- Delirium
- Gangguan saraf
- Gatal
- Ruam
- Anafilaksis
- Asam urat (biasa ditandai dengan bengkak dan nyeri pada sendi)
- Gangguan penglihatan (penglihatan kabur, atau buta warna)
- Mudah memar dan berdarah
Tentu efek samping ini tidak terjadi pada semua orang yang mengonsumsi Ethambutol. Ethambutol dapat membahayakan apabila terjadi seperti efek samping di atas secara berkepanjangan, segera temui dokter jika terjadi hal-hal tersebut. Ada juga beberapa efek samping lain yang belum terdata. Tanyakan pada dokter apabila ada efek samping lain yang Anda rasakan.
Cara Konsumsi
Cara konsumsi Ethambutol HCl ini harus dengan resep dokter, tidak boleh menambah atau mengurangi dosisnya sendiri. Hal penting yang harus diperhatikan adalah komunikasikan dengan dokter keadaan Anda yang sebenarnya, kondisi menyusui, hamil, berencana hamil maupun obat-obatan lain yang sedang Anda konsumsi. Dengan begitu, dokter akan melihat dan mengubah dosis ataupun menggantinya dengan obat jenis lain apabila dirasa akan menimbulkan faktor resiko yang besar.
Jangan mengonsumsi Ethambutol HCl apabila mempunyai kondisi medis seperti berikut:
- Alergi terhadap obat jenis etambutol.
- Neuritis retrobulbar.
- Neuritis optik.
Pastikan untuk selalu mengonsumsi obat ini pada waktu yang sama setiap harinya demi mendapatkan hasil pengobatan yang maksimal. Meskipun mungkin gejala telah membaik atau hilang sebelum obat Anda habis, tetaplah habiskan Ethambutol yang telah diresepkan oleh dokter hingga waktu yang telah ditentukan. Menghentikan pengobatan sebelum obat yang diresepkan habis dapat menyebabkan bakteri terus bertumbuh, dan berakibat kembalinya infeksi.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Demikian informasi seputar Ethambutol HCl. Karena tergolong ke dalam obat keras, Ethambutol HCl hanya bisa didapatkan melalui konsultasi dokter dengan obat resep. Dapatkan informasi dan kebutuhan kesehatan Anda hanya di Apotek Lifepack.
Ingin konsultasi dokter dan tebus obat resep?
Nikmati kemudahan konsultasi GRATIS dengan tim dokter berpengalaman Apotek Lifepack. Sampaikan keluhan dan kebutuhan obat Anda langsung ke dokter kami melalui WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 atau melalui link berikut.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Dengan layanan digital Apotek Lifepack yang telah terintegrasi, Anda tidak perlu lagi antre ketika menebus resep obat. Apoteker kami akan membantu memvalidasi resep Anda. Layanan tebus resep akan sangat membantu kebutuhan obat rutin pasien kronis.
Apa Itu Apotek Lifepack?
Apotek Lifepack menyediakan beragam obat bebas, obat rutin, suplemen, hingga alat kesehatan dengan harga hemat, produk original berlisensi BPOM, dan gratis ongkir se-Indonesia. Layanan Lifepack tersedia secara online maupun offline. Dapatkan konsultasi dokter gratis dan program prioritas obat rutin secara khusus di layanan online kami.
Kunjungi juga apotek offline kami di berbagai kota besar. Jakarta di alamat Infinia Park, Jl. Dr. Saharjo No.45, Manggarai, Tebet. Sedangkan Surabaya di Jl. Raya Manyar 11 F, Menur Pumpungan. Untuk warga Bandung, Anda juga bisa membeli obat di Apotek Lifepack Bandung di Jl. Abdul Rahman Saleh Nomor 1A Ruko D, Cicendo. Nantikan kehadiran Apotek Lifepack di kota-kota besar Indonesia lainnya.
Jangan ragu juga untuk hubungi WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 untuk beli obat, tebus resep, layanan konsultasi, dan lain-lainnya. Tim Asisten Apoteker kami akan membalas pesan Anda pada jadwal operasional, yaitu hari Senin – Minggu, pukul 07.00 – 23.00. Dapatkan informasi Apotek Lifepack lebih lanjut di sini.