Ditinjau oleh: dr. Fala Adinda
Baru-baru ini berita mengenai jamur enoki mencuri perhatian publik. Hal ini disebabkan Kementerian Pertanian yang memerintahkan para importir untuk menarik jamur enoki yang berasal Green Co Ltd dari Korea Selatan dari pasaran dan memusnahkannya per 24 Juni 2020. Hal ini disebabkan oleh informasi dari International Food Safety Network yang menyebutkan bahwa terjadi KLB (Kejadian Luar Biasa) akibat mengonsumsi jamur enoki dari Korea Selatan yang tercemar bakteri Listeria monocytogenes.
Wabah ini mengakibatkan banyak orang yang mengalami sakit hingga kematian. Menurut CDC, per 9 Juni 2020 terdapat 31 orang yang mengalami sakit akibat konsumsi jamur enoki, 4 kematian, dan 6 kasus yang berkaitan dengan kehamilan, dua diantaranya mengalami keguguran.
Mungkin Anda bertanya-tanya mengapa hingga menyebabkan kematian? Yuk simak ulasan mengenai bahaya jamur enoki yang telah Tim Lifepack rangkum berikut ini.
Jamur Enoki Berbahayakah?
Jamur Enoki adalah jamur berwarna putih dengan bentuk tipis panjang, biasanya jamur ini dijual dalam kelompok. Jamur ini sangat populer dalam masakan Asia Timur dan juga dikenal sebagai enokitake, jarum emas, futu, atau jamur lily.
Jamur enoki sebenarnya tidak berbahaya dan biasa dikonsumsi sebagai makanan. Namun, baru-baru ini jamur enoki di pasaran ditemukan mengandung bakteri Listeria monocytogenes yang sangat berbahaya bagi tubuh. Infeksi serius dapat terjadi yang biasanya disebabkan akibat makan makanan yang terkontaminasi dengan bakteri Listeria monocytogenes, penyakit yang ditimbulkan oleh bakteri ini adalah Listeriosis. Infeksi ini dapat menyerang orang dewasa berusia 65 tahun atau lebih, wanita hamil dan janin yang dikandungnya, serta orang-orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Gejala
Penyakit ini dapat menimbulkan beberapa gejala yang dapat Anda jadikan tanda dari penyakit ini, antara lain demam dan diare yang mirip dengan kuman bawaan makanan lainnya. Namun pada infeksi ini jarang terdiagnosis.
Pada wanita hamil biasanya gejala yang dialami dapat berupa demam dan gejala mirip flu lainnya, seperti kelelahan dan nyeri otot. Namun, infeksi selama kehamilan dapat berakibat fatal seperti keguguran, lahir mati, kelahiran prematur, atau infeksi yang mengancam jiwa pada bayi baru lahir.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Pada orang-orang selain wanita hamil, gejala dapat berupa sakit kepala, leher kaku, kehilangan keseimbangan, dan kejang-kejang. Orang dengan listeriosis invasif biasanya melaporkan gejala mulai 1 hingga 4 minggu setelah makan makanan yang terkontaminasi dengan bakteri Listeria.
Listeriosis biasanya didiagnosa dengan melakukan kultur bakteri Listeria monocytogenes dari jaringan tubuh atau cairan, seperti darah, cairan tulang belakang, atau plasenta.
Itulah beberapa informasi mengenai bahaya konsumsi jamur enoki. Jika Anda mengalami gejala-gejala di atas segera periksakan diri ke dokter untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
Pencegahan
Walaupun bakteri ini dapat menyebabkan penyakit, Anda masih tetap dapat melakukan pencegahan untuk menghindari risiko penyakit. Mengingat manfaat dari jamur ini sungguh banyak. Jamur ini mengandung vitamin B1, B2, niacinamide, protein, dan memiliki manfaat baik bagi tubuh seperti anti kolesterol, kalori yang sangat rendah, antihipertensi, dan masih banyak lagi.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Menurut Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), pengolahan dan penyimpanan jamur enoki yang baik dapat mencegah kontaminasi bakteri Listeria monocytogenes. Meskipun pencegahan total terhadap bakteri ini sulit dilakukan, Anda dapat mencuci jamur ini di air mengalir, melakukan pengolahan dan penyimpanan dengan benar, dan memasak jamur hingga benar-benar matang. Karena pada umumnya, bakteri Listeria monocytogenes mati pada suhu 75 derajat celcius.
Berhati-hatilah dalam memilih bahan makanan, mengolah dan menyimpannya agar Anda terhindar dari berbagai penyakit yang mengancam.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Demikian informasi seputar jamur enoki dan risiko penyakit yang dibawanya. Karena tergolong ke dalam obat keras, obat-obatan untuk pasien yang menderita keracunan listeria hanya bisa didapatkan melalui konsultasi dokter dengan obat resep. Dapatkan informasi dan kebutuhan kesehatan Anda hanya di Apotek Lifepack.
Ingin konsultasi dokter dan tebus obat resep?
Nikmati kemudahan konsultasi GRATIS dengan tim dokter berpengalaman Apotek Lifepack. Sampaikan keluhan dan kebutuhan obat Anda langsung ke dokter kami melalui WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 atau melalui link berikut.
Dengan layanan digital Apotek Lifepack yang telah terintegrasi, Anda tidak perlu lagi antre ketika menebus resep obat. Apoteker kami akan membantu memvalidasi resep Anda. Layanan tebus resep akan sangat membantu kebutuhan obat rutin pasien kronis.
Apa Itu Apotek Lifepack?
Apotek Lifepack menyediakan beragam obat bebas, obat rutin, suplemen, hingga alat kesehatan dengan harga hemat, produk original berlisensi BPOM, dan gratis ongkir se-Indonesia. Layanan Lifepack tersedia secara online maupun offline. Dapatkan konsultasi dokter gratis dan program prioritas obat rutin secara khusus di layanan online kami.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Kunjungi juga apotek offline kami di berbagai kota besar. Jakarta di alamat Infinia Park, Jl. Dr. Saharjo No.45, Manggarai, Tebet. Sedangkan Surabaya di Jl. Raya Manyar 11 F, Menur Pumpungan. Untuk warga Bandung, Anda juga bisa membeli obat di Apotek Lifepack Bandung di Jl. Abdul Rahman Saleh Nomor 1A Ruko D, Cicendo. Nantikan kehadiran Apotek Lifepack di kota-kota besar Indonesia lainnya.
Jangan ragu juga untuk hubungi WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 untuk beli obat, tebus resep, layanan konsultasi, dan lain-lainnya. Tim Asisten Apoteker kami akan membalas pesan Anda pada jadwal operasional, yaitu hari Senin – Minggu, pukul 07.00 – 23.00. Dapatkan informasi Apotek Lifepack lebih lanjut di sini.