Ditinjau oleh: dr. Fala Adinda
Stroke merupakan penyakit yang sudah tidak asing lagi di telinga. Menurut CDC Stroke merupakan kondisi ketika suplai darah ke bagian otak terblokir atau ketika pembuluh darah di otak pecah. Pada kedua kasus tersebut, sel-sel otak dapat rusak bahkan mati akibat tidak mendapat suplai darah yang mengandung oksigen. Stroke dapat menyebabkan kerusakan otak yang berkepanjangan, cacat, atau hingga kematian.
Stroke dapat disebabkan oleh beberapa perilaku seperti kurang aktivitas fisik, pola makan tidak sehat (konsumsi lemak jenuh dan lemak trans berlebih), konsumsi alkohol berlebih, dan merokok. Selain itu stroke juga disebabkan oleh beberapa kondisi seperti hipertensi, diabetes, dan riwayat keluarga dengan stroke.
Namun tahukah Anda, bahwa stroke juga dapat disebabkan aneurisma? Apa itu aneurisma? Simak beberapa informasi mengenai aneurisma yang telah Tim Lifepack rangkum berikut ini.
Apa Itu Aneurisma?
Aneurisma adalah tonjolan seperti balon yang muncul pada dinding pembuluh darah arteri. Arteri adalah pembuluh darah yang membawa darah yang mengandung oksigen dari jantung ke seluruh tubuh. Jika aneurisma berkembang menjadi besar, tonjolan dapat pecah dan menyebabkan perdarahan bahkan kematian.
Kebanyakan penyakit ini terjadi pada aorta, yaitu arteri utama yang membentang dari jantung sampai dada dan perut. Namun penyakit ini juga dapat terjadi pada arteri di otak, jantung, dan bagian tubuh lainnya.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Aneurisma yang terjadi pada otak, dapat menyebabkan stroke. Stroke yang terjadi akibat penyakit ini adalah jenis stroke hemoragik. Darah yang menyebar di otak akibat pecahnya pembuluh darah otak, menyebabkan kerusakan pada jaringan otak.
Gejala
Pada aneurisma otak biasanya tidak menunjukan gejala, sampai pembuluh darah otak mengalami kebocoran atau pecah. Namun terdapat beberapa tanda dan gejala yang dapat Anda waspadai.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Aneurisma yang Tidak Pecah
- Mata terlihat sayu
- Gangguan penglihatan
- Merasa nyeri di atas atau di belakang mata
- Pupil yang membesar
- Mati rasa atau merasa lemah untuk menggerakan satu sisi wajah atau tubuh
Aneurisma yang Pecah
Saat aneurisma pecah, Anda mungkin mengalami sakit kepala secara mendadak dan sangat parah. Gejala juga dapat berkembang menjadi:
- Penglihatan menjadi ganda
- Mual atau muntah
- Leher menjadi kaku
- Mengalami sensitivitas terhadap cahaya
- Kejang
- Kehilangan kesadaran (ini dapat terjadi sebentar atau mungkin berkepanjangan)
- Gagal jantung
– – – – – – Editorial Pick – – – – – –
5 Perilaku Yang Dapat Menjadi Penyebab Stroke
5 Tanda dan Gejala Stroke Yang Perlu Kamu Ketahui
Kenali Gejala Dan Bahaya Stroke Yang Dapat Mengancam Nyawa
Kolesterol: Jenis dan Cara Menurunkannya
Mengetahui Tekanan Darah Normal Pada Orang Dewasa
Faktor Risiko
Aneurisma otak dapat terjadi akibat beberapa faktor. Berikut faktor-faktor yang dapat menyebabkan penyakit ini.
- Kelainan jaringan ikat genetik yang melemahkan dinding arteri
- Penyakit ginjal polikistik (Terdapat banyak kista terbentuk di ginjal)
- Malformasi arteriovenosa (kusut arteri dan vena di otak yang mengganggu aliran darah)
- Riwayat aneurisma pada anggota keluarga tingkat pertama (anak, saudara kandung, atau orang tua)
- Tekanan darah tinggi yang tidak diobati
- Merokok
- Penyalahgunaan narkoba yang dapat meningkatkan tekanan darah ke tingkat yang berbahaya
- Usia di atas 40 tahun
Itulah beberapa informasi mengenai aneurisma yang dapat menjadi penyebab stroke. Periksakan diri Anda ke dokter jika mengalami beberapa gejala di atas.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Anda dapat mengonsumsi obat Pradaxa 150 mg (Rp1.124.600) yang berguna untuk mencegah stroke dan penyumbatan darah dalam tubuh. Untuk memenuhi kebutuhan obat kronis, anda juga bisa mengunduh aplikasi Lifepack. Dengan Lifepack, anda dapat menebus resep obat tanpa perlu antri di apotek. Tersedia melalui Google Play Store maupun App Store.
Referensi:
Aneurysms
Brain Aneurysm
Centers for Disease Control and Prevention
U.S National Institute of Neurological Disorders and Stroke5 Alasan Beli Obat di Lifepack