Ketika sendi terasa nyeri atau sakit, rasanya Anda ingin segera menghilangkannya. Apa lagi rasa nyeri yang berlangsung lama dan sampai menghambat aktivitas, tentu sangat menyebalkan. Namun Anda tidak perlu khawatir, karena terdapat obat yang dapat mengatasi nyeri pada radang sendi, yaitu cataflam. Obat cataflam yang satu ini dikenal akan manfaatnya untuk menghilangkan sakit, nyeri, dan meredakan peradangan pada sendi yang diakibatkan osteoarthritis dan rheumatoid arthritis.
Osteoarthritis merupakan peradangan pada sendi yang paling umum terjadi. Peradangan terjadi akibat tulang rawan yang melapisi tulang menjadi kasar sehingga menimbulkan nyeri ketika Anda menggerakan bagian tubuh. Sedangkan rheumatoid arthritis adalah peradangan sendi yang terjadi akibat kondisi autoimun.
Meski obat cataflam seperti CATAFLAM 25MG TABLET 50S (Rp 205.000) terkenal dengan manfaatnya untuk mengatasi nyeri pada radang sendi, ternyata obat pereda nyeri yang satu ini juga memiliki manfaat lain. Cataflam juga dapat meredakan nyeri punggung, nyeri saat haid dan sakit gigi. Cataflam merupakan obat yang masuk ke dalam golongan obat NSAID (Non Steroidal Anti Inflammatory Drug) dengan bahan aktif diclofenac potassium. Obat ini merupakan obat yang bisa Anda dapatkan hanya dengan resep dokter. Sehingga penggunaannya tidak bisa sembarangan dan harus sesuai dengan petunjuk dokter.
Efek Samping Obat Cataflam
Selain efeknya yang ampuh dalam meredakan nyeri, ternyata cataflam juga dapat menimbulkan efek samping. Efek samping yang timbul umumnya berupa:
- Diare
- Buang gas secara terus-menerus atau kembung
- Sakit kepala
- Telinga berdengung
Pada beberapa kasus, gejala dapat menjadi lebih parah. Gejala efek samping yang memburuk dapat berupa:
- Sesak napas
- Pembengkakan pada perut, kaki, pergelangan kaki, atau kaki bagian bawah
- Kelelahan yang berlebihan
- Kekurangan energi
- Mual
- Kehilangan selera makan
- Gatal atau timbul ruam
- Kulit atau mata menguning
- Demam
Jika Anda mengalami gejala-gejala efek samping setelah mengonsumsi obat cataflam, segeralah periksakan diri ke dokter untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Peringatan
sumber: pexels
Sebelum mengonsumsi obat ini, Anda perlu memerhatikan beberapa hal. Obat ini merupakan obat resep, sehingga penggunaannya harus sesuai dengan anjuran resep dari dokter. Beritahu dokter jika Anda memiliki alergi terhadap diclofenac potassium atau obat-obatan pereda nyeri lainnya seperti aspirin dan ibuprofen.
Beritahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan lain, vitamin, atau suplemen, beritahukan dokter untuk menghindari terjadinya interaksi obat.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Jangan konsumsi obat ini apabila anda memiliki asma dan urtikaria, porphyria, gagal jantung, serta gangguan pada organ hati dan ginjal. Jangan gunakan cataflam jika Anda sedang hamil dengan usia kehamilan 30 minggu ke atas.
Itulah alasan mengapa Anda tidak diperbolehkan mengonsumsi cataflam tanpa anjuran dari dokter. Konsultasikanlah kepada dokter agar penggunaan obat ini efektif dan tidak menimbulkan masalah kesehatan ketika dikonsumsi.
Kesulitan tebus obat selama pandemi? Lifepack solusinya! Tebus resep obat Anda tanpa perlu khawatir keluar rumah dengan mengunduh aplikasi Lifepack yang tersedia di Google Play Store dan App Store.
Ditulis oleh: Nada Karisma
Jaminan Lifepack untuk Anda
Referensi:
FDA. Cataflam. Diakses pada 2020.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
MedlinePlus. Diclofenac. Diakses pada 2020.
Gazal, Giath., Al-Samadani, Khalid. 2017. Comparison of paracetamol, ibuprofen, and diclofenac potassium for pain relief following dental extractions and deep cavity preparations. Diakses pada 2020.