Aspirin adalah obat yang sering digunakan untuk mengatasi rasa nyeri, sakit kepala dan demam. Obat aspirin bisa didapatkan di apotek tanpa resep dokter. Selain berfungsi sebagai pereda nyeri, aspirin juga dapat diminum sebagai obat antiplatelet (pengencer darah) untuk meredakan penyakit kardiovaskular seperti stroke atau penyakit jantung koroner. Bagaimana cara kerja dan dosis aspirin sebagai antiplatelet? Yuk, simak ulasannya berikut ini.

Apa Itu Aspirin?

Aspirin adalah obat yang termasuk dalam golongan antiperadangan nonsteroid (NSAID) yang bekerja dengan mencegah pembentukan prostaglandin, yaitu zat yang menyebabkan peradangan, nyeri atau demam. Meminum aspirin dapat membantu meredakan sakit kepala, nyeri menstruasi, sakit gigi dan sakit otot. Selain meredakan sakit di atas, aspirin juga dapat diresepkan oleh dokter sebagai obat antiperadangan untuk mengatasi kasus osteoarthritis, rematik dan Lupus SLE (Systemic Lupus Erythematosus). 

Cara Kerja Aspirin Antiplatelet

Aspirin memiliki banyak fungsi, yaitu sebagai pereda nyeri dan antiplatelet. Sebagai pereda nyeri, aspirin bekerja dengan menghambat terbentuknya hormon prostaglandin, yaitu senyawa yang berfungsi merangsang kontraksi atau memicu rasa nyeri. Pemberian aspirin dapat menurunkan produksi dan mencegah pelepasan prostaglandin dalam proses peradangan sehingga meredakan rasa nyeri yang muncul. 

Sementara itu sebagai antiplatelet, aspirin bekerja dengan menghambat enzim siklooksigenase (COX-1) secara ireversibel yang diperlukan untuk membuat prekursor tromboksan A2 di dalam trombosit. Mekanisme ini mengurangi terbentuknya tromboksan yang diperlukan dalam agregasi trombosit dan merangsang aktivasi trombosit lebih lanjut. Akibatnya, proses trombosit untuk menggumpalkan darah menjadi terhambat.

Rekomendasi Produk

Cardio Aspirin 100 mg - 30 tablet - Aspirin, Mengencerkan Darah, Penyumbatan Pembuluh Darah

5 %Rp 72.500

Rp 69.000

Dosis Aspirin Sebagai Antiplatelet

Dalam penggunaan aspirin sebagai pereda nyeri, Anda bisa mendapatkannya secara bebas tanpa memerlukan resep dokter. Namun jika Anda akan menggunakan aspirin sebagai antiplatelet atau obat pengencer darah, sebaiknya lakukan konsultasi terlebih dahulu ke dokter. 

Anda juga tidak dianjurkan meminum aspirin jika memiliki gangguan pembekuan darah atau hemofilia. Bagi Anda yang pernah memiliki riwayat perdarahan pada saluran pencernaan atau alergi pada obat golongan NSAID seperti Advil, Motrin, Aleve, Orudis dan Indocin sebaiknya hentikan penggunaan aspirin. 

Obat aspirin juga tidak dianjurkan bagi anak-anak di bawah usia 18 tahun dan remaja yang demam, memiliki gejala flu atau cacar air. Kandungan salisilat yang terdapat pada aspirin dapat menyebabkan penyakit Reye’s syndrome, kondisi serius dan fatal pada anak-anak. 

Sebagai antiplatelet, aspirin dapat digunakan dalam kondisi berikut:

• Untuk mencegah terjadinya serangan stroke, serta penyakit arteri perifer
• Untuk mengatasi sindrom koroner akut nyeri dada tidak stabil atau serangan jantung
• Aspirin dan obat antiplatelet lainnya biasa diresepkan untuk pasien angioplasti dengan atau tanpa pemasangan stent
• Mencegah atau mengobati serangan jantung
• Mencegah stroke ringan (transient ischaemic attack)
• Sindrom koroner akut

Mengenai dosis yang diberikan, sebaiknya konsumsi sesuai anjuran dokter. Hindari mengonsumsi aspirin kurang dari atau melebihi dosis yang dianjurkan. 

Beberapa aturan dalam mengonsumsi aspirin yang perlu diketahui antara lain:

Rekomendasi Produk

Cardio Aspirin 100 mg - 30 tablet - Aspirin, Mengencerkan Darah, Penyumbatan Pembuluh Darah

5 %Rp 72.500

Rp 69.000

• Jika setelah minum aspirin membuat Anda mengalami gangguan pencernaan sebaiknya minum aspirin setelah makan
• Jika aspirin yang diminum berupa tablet kunyah maka sebaiknya kunyah tablet aspirin dengan baik. 
• Hindari menggerus, mengunyah, memecahkan atau membuka aspirin dan telanlah aspirin secara utuh  
• Apabila Anda akan menjalani operasi, sebaiknya informasikan pada dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan tersebut. Dokter mungkin akan merekomendasikan untuk menghentikan konsumsi aspirin sebelum operasi
• Hindari mengonsumsi aspirin jika dalam kemasan tercium bau tajam seperti cuka karena obat tidak akan bekerja efektif

Efek Samping Mengonsumsi Aspirin

Seperti minum obat lainnya, mengonsumsi aspirin dapat menimbulkan sejumlah efek samping ringan maupun serius. Namun efek samping ini tidak selalu dialami oleh setiap orang. 

Beberapa efek samping ringan yang sering muncul setelah minum aspirin di antaranya:

• Iritasi lambung atau usus
• Gangguan pencernaan
• Mual 
• Mudah mengalami perdarahan

Sedangkan efek samping serius yang mungkin terjadi antara lain:

• Reaksi alergi yang akan mempersempit saluran pernapasan
• Mual dan muntah
• Peradangan perut dan hati
• Perdarahan perut
• Memar

Aspirin juga dapat menimbulkan efek samping serius seperti perdarahan di otak, perut, atau gagal ginjal. Selain itu efek samping serius yang jarang terjadi akibat mengonsumsi aspirin dosis rendah adalah stroke hemoragik. 

Demikian informasi seputar aspirin sebagai obat antiplatelet. Karena tergolong ke dalam obat keras, obat pengencer darah lainnya hanya bisa didapatkan melalui konsultasi dokter dengan obat resep. Dapatkan informasi dan kebutuhan kesehatan Anda hanya di Apotek Lifepack.

Ingin konsultasi dokter dan tebus obat resep?

Nikmati kemudahan konsultasi GRATIS dengan tim dokter berpengalaman Apotek Lifepack. Sampaikan keluhan dan kebutuhan obat Anda langsung ke dokter kami melalui WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 atau melalui link berikut.

Rekomendasi Produk

Cardio Aspirin 100 mg - 30 tablet - Aspirin, Mengencerkan Darah, Penyumbatan Pembuluh Darah

5 %Rp 72.500

Rp 69.000

Dengan layanan digital Apotek Lifepack yang telah terintegrasi, Anda tidak perlu lagi antre ketika menebus resep obat. Apoteker kami akan membantu memvalidasi resep Anda. Layanan tebus resep akan sangat membantu kebutuhan obat rutin pasien kronis.

Apa Itu Apotek Lifepack?

Apotek Lifepack menyediakan beragam obat bebas, obat rutin, suplemen, hingga alat kesehatan dengan harga hemat, produk original berlisensi BPOM, dan gratis ongkir se-Indonesia. Layanan Lifepack tersedia secara online maupun offline. Dapatkan konsultasi dokter gratis dan program prioritas obat rutin secara khusus di layanan online kami. 

Kunjungi juga apotek offline kami di berbagai kota besar. Jakarta di alamat Infinia Park, Jl. Dr. Saharjo No.45, Manggarai, Tebet. Sedangkan Surabaya di Jl. Raya Manyar 11 F, Menur Pumpungan. Untuk warga Bandung, Anda juga bisa membeli obat di Apotek Lifepack Bandung di Jl. Abdul Rahman Saleh Nomor 1A Ruko D, Cicendo. Nantikan kehadiran Apotek Lifepack di kota-kota besar Indonesia lainnya.

Jangan ragu juga untuk hubungi WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 untuk beli obat, tebus resep, layanan konsultasi, dan lain-lainnya. Tim Asisten Apoteker kami akan membalas pesan Anda pada jadwal operasional, yaitu hari Senin – Minggu, pukul 07.00 – 23.00. Dapatkan informasi Apotek Lifepack lebih lanjut di sini.