Disfungsi ereksi atau impotensi kerap menjadi momok bagi para pria. Bagi para pria pengidap diabetes, perlu waspada dengan risiko disfungsi ereksi. Pasalnya, diabetes yang dialami juga dapat memicu disfungsi ereksi. Bagaimana diabetes dapat menyebabkan disfungsi ereksi dan bisakah kondisi ini diobati atau dicegah? Simak ulasannya berikut ini.
Bagaimana Diabetes Menyebabkan Disfungsi Ereksi pada Pria?
Disfungsi ereksi adalah kondisi dimana pria tidak mampu mempertahankan ereksi untuk berhubungan seksual. Kondisi ini bisa dialami para pria berusia 40 tahun atau lebih, namun lebih banyak dialami pada kelompok usia 50-60 tahun ke atas. Ada beragam penyebab dan faktor risiko terjadinya disfungsi ereksi seperti gaya hidup, faktor psikologis, dan penyakit fisik seperti hipertensi dan diabetes.
Pada beberapa kasus, pria dapat mengalami disfungsi ereksi akibat diabetes. Pengidap diabetes dapat mengalami disfungsi ereksi akibat gangguan saraf. Tingginya kadar gula dapat memengaruhi kerja pembuluh darah sehingga proses ereksi tidak dapat berjalan maksimal.
Penis adalah organ yang tidak memiliki otot dan tulang. Untuk bisa ereksi, penis tidak digerakkan oleh otot dan tulang namun karena perubahan aliran darah. Ketika mendapat rangsangan, saraf akan menyebabkan pembuluh darah melebar sehingga aliran darah meningkat dan menyebabkan organ tersebut mengeras.
Diabetes yang tidak terkontrol dapat menyebabkan kerusakan saraf sehingga terjadi komplikasi neuropati diabetik. Respon saraf di sekitar penis juga dapat terganggu. Tingginya kadar gula dalam darah dapat menyebabkan gangguan pada pembuluh darah di sekitar penis. Darah tidak dapat bertahan lama di area penis sehingga menyebabkan pria kesulitan ereksi atau disfungsi ereksi.
Selain itu, ada beberapa faktor risiko yang meningkatkan kemungkinan komplikasi diabetes dan menyebabkan impotensi, antara lain:
Jaminan Lifepack untuk Anda
- Memiliki kebiasaan makan yang buruk
- Kurang melakukan aktivitas fisik
- Mengalami obesitas
- Kebiasaan merokok dan minum alkohol
Pengidap diabetes juga rentan mengalami hipertensi. Dokter dapat memberikan obat-obatan diabetes dan hipertensi untuk mengendalikan gula darah dan tekanan darah. Beberapa obat-obatan tersebut dapat memiliki efek samping berupa penurunan gairah seksual hingga disfungsi ereksi.
Gejala Disfungsi Ereksi Akibat Diabetes
Tidak ada perbedaan khusus antara gejala disfungsi ereksi yang disebabkan oleh diabetes maupun yang disebabkan oleh kondisi medis lainnya. Beberapa gejala disfungsi ereksi yang sering terjadi antara lain:
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
- Sulit mempertahankan ereksi. Ereksi dapat terasa lemah, sebentar, atau penis terasa tidak cukup keras
- Ereksi dapat menurun atau menghilang dengan cepat. Terkadang ereksi dapat terjadi secara tidak konsisten, seperti hari ini mudah mengalami ereksi namun di hari lainnya Anda kesulitan mengalami ereksi.
- Terjadinya penurunan gairah seksual, bahkan hingga tidak bergairah sama sekali pada aktivitas seksual
Disfungsi Ereksi Akibat Diabetes, Bisakah Disembuhkan?
Disfungsi ereksi sering kali memengaruhi harga diri dan rasa kepercayaan diri pada pria. Namun kondisi disfungsi ereksi sebenarnya bukanlah kondisi yang tidak bisa disembuhkan. Dengan penanganan yang tepat, Anda dapat mengembalikan fungsi ereksi seperti semula.
Untuk mengatasi disfungsi ereksi akibat diabetes, dokter akan melakukan pemeriksaan menyeluruh. Dokter akan menanyakan pada Anda mengenai bagaimana perawatan diabetes yang sudah Anda lakukan selama ini, kemudian melakukan pemeriksaan darah dan
pemeriksaan lainnya yang diperlukan.
Beberapa cara untuk mengatasi disfungsi ereksi akibat diabetes antara lain:
Jaminan Lifepack untuk Anda
- Mengonsumsi obat-obatan yang berfungsi untuk melancarkan aliran darah ke penis
- Menggunakan pompa penis, yaitu memasang alat berbentuk tabung berlubang di atas penis yang bertujuan untuk menarik darah ke penis
- Operasi. Apabila konsumsi obat-obatan tidak dapat mengatasi disfungsi ereksi, dokter dapat merekomendasikan operasi implan penis untuk mengatasi disfungsi ereksi.
Disfungsi ereksi baik akibat diabetes maupun penyebab lainnya adalah kondisi yang dapat diatasi dengan pemeriksaan dan pengobatan yang tepat. Apabila Anda didiagnosis diabetes dan disfungsi ereksi sebaiknya konsultasikan masalah tersebut ke dokter. Semakin dini kondisi ini dapat ditangani maka kemungkinan untuk pulih akan semakin besar.
Demikian informasi seputar disfungsi ereksi akibat diabetes. Karena tergolong ke dalam obat keras, obat-obatan untuk diabetes dan disfungsi ereksi hanya bisa didapatkan melalui konsultasi dokter dengan obat resep. Dapatkan informasi dan kebutuhan kesehatan Anda hanya di Apotek Lifepack.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Ingin konsultasi dokter dan tebus obat resep?
Nikmati kemudahan konsultasi GRATIS dengan tim dokter berpengalaman Apotek Lifepack. Sampaikan keluhan dan kebutuhan obat Anda langsung ke dokter kami melalui WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 atau melalui link berikut.
Dengan layanan digital Apotek Lifepack yang telah terintegrasi, Anda tidak perlu lagi antre ketika menebus resep obat. Apoteker kami akan membantu memvalidasi resep Anda. Layanan tebus resep akan sangat membantu kebutuhan obat rutin pasien kronis.
Apa Itu Apotek Lifepack?
Apotek Lifepack menyediakan beragam obat bebas, obat rutin, suplemen, hingga alat kesehatan dengan harga hemat, produk original berlisensi BPOM, dan gratis ongkir se-Indonesia. Layanan Lifepack tersedia secara online maupun offline. Dapatkan konsultasi dokter gratis dan program prioritas obat rutin secara khusus di layanan online kami.
Kunjungi juga apotek offline kami di berbagai kota besar. Jakarta di alamat Infinia Park, Jl. Dr. Saharjo No.45, Manggarai, Tebet. Sedangkan Surabaya di Jl. Raya Manyar 11 F, Menur Pumpungan. Untuk warga Bandung, Anda juga bisa membeli obat di Apotek Lifepack Bandung di Jl. Abdul Rahman Saleh Nomor 1A Ruko D, Cicendo. Nantikan kehadiran Apotek Lifepack di kota-kota besar Indonesia lainnya.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Jangan ragu juga untuk hubungi WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 untuk beli obat, tebus resep, layanan konsultasi, dan lain-lainnya. Tim Asisten Apoteker kami akan membalas pesan Anda pada jadwal operasional, yaitu hari Senin – Minggu, pukul 07.00 – 23.00. Dapatkan informasi Apotek Lifepack lebih lanjut di sini