Ditinjau oleh: Kelvin Halim, S. Gz.
Bulan Ramadan akan kembali menyapa. Bulan penuh berkah yang dilalui dengan menjalankan ibadah puasa ini, tentu saja sudah dinantikan oleh umat Islam, tak terkecuali dengan Anda yang sedang menyusui. Walau tak diwajibkan, tetap saja ada ibu yang menyusui yang ingin turut berpuasa. Nah, agar tetap aman menjalankan puasa untuk ibu menyusui, simak dulu tipsnya berikut ini.
Bolehkah Puasa untuk Ibu Menyusui?
Sebelum membahas tentang tips menjalankan puasa bagi yang menyusui, tentu saja lebih baik untuk menjelaskan terlebih dulu, tentang aman atau tidaknya jiks berpuasa bagi ibu menyusui. Perihal aman atau tidaknya ini, bisa ditentukan dari kondisi ibu hamil dan anak yang sedang disusuinya saat bulan Ramadan tiba.
Ibu yang tengah memerikan ASI anak yang berusia kurang dari 6 bulan dan sepenuhnya bergantung pada air susu ibu (ASI) sebaiknya tak memaksakan diri untuk menjalankan ibadah puasa. Pun begitu dengan ibu menyusui dengan kondisi yang berisiko tinggi memicu dehidrasi berat, produksi ASI yang tak lancar, serta memiliki anak dengan berat badan kurang.
Namun, bagi ibu yang menyusui yang anaknya berusia lebih dari 1 tahun dan juga mengonsumsi makanan pendamping ASI, terbilang bisa menjalankan ibadah tanpa kesulitan berarti. Berdasarkan penelitian, diketahui bahwa puasa tidak berkaitan dengan berkurangnya produksi ASI atau pun nutrisi penting yang terkandung di dalamnya, seperti karbohidrat dan protein.
Pun begitu, pelaksanaan ibadah puasa kemungkinan bisa mempengaruhi jumlah mikronutrien dalam ASI seperti beberapa vitamin dan mineral. Jika masih ragu untuk menjalankan ibadah puasa atau tidak, tentu saja akan lebih baik jika berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Dengan begini, ibadah puasa juga tak akan memicu efek buruk pada ibu menyusui atau pun anak.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Tips Menjalankan Puasa untuk Ibu Menyusui
Jika kondisi sudah memungkinkan dan juga sudah mendapatkan lampu hijau dari dokter yang menangani, saatnya untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk berpuasa sambil menyusui. Tips puasa sehat bagi ibu menyusui berikut ini bisa dijadikan pedoman, agar kondisi ibu menyusui dan anak bisa tetap fit walau sedang berpuasa.
1. Pastikan Tubuh Terhidrasi dengan Baik
Cara berpuasa bagi ibu menyusui yang tepat adalah dengan memastikan tubuh terhidrasi dengan baik. Pastikan asupan cairan tubuh tetap terjaga, walau hanya dipenuhi asupannya saat sahur dan berbuka puasa saja. Konsumsi air secara bertahap, mulai dari berbuka puasa hingga sahur tiba. Jangan minum berlebihan saat berbuka, karena hanya akan memicu rasa ingin buang air kecil.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Selain dengan meminum air putih, pemenuhan cairan tubuh untuk tetap terhidrasi dengan baik bisa dilakukan dengan mengonsumsi buah yang kaya akan air. Buah yang direkomendasikan untuk dikonsumsi seperti semangka, kelapa, jeruk, dan melon. Pastikan untuk menjadikan buah-buahan ini sebagai makanan pendamping kala sahur atau berbuka puasa.
2. Konsumsi Makanan yang Sehat dan Bergizi
Mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi kala sahur dan berbuka puasa merupakan salah satu kunci sukses berpuasa saat tengah menyusui. Pastikan kebutuhan nutrisi utama tubuh, seperti karbohidrat dan protein, cukup dalam makanan yang dikonsumsi. Dengan begini, ibu menyusui akan tetap memiliki energi dalam menjalani kewajiban hingga waktu berbuka nanti.
3. Segerakan Berbuka Puasa untuk Ibu Menyusui
Menyegerakan waktu berbuka memang dianjurkan saat menjalankan ibadah puasa. Terkhusus bagi ibu menyusui, segerakanlah berbuka dengan mengonsumsi makanan alami yang kaya akan kandungan energinya. Salah satu makanan kaya energi yang dapat dikonsumsi untuk mempersiapkan puasa bagi ibu menyusui adalah kurma, yang penyajiannya bisa dengan diblender dengan susu.
4. Istirahat yang Cukup
Tips puasa bagi ibu menyusui yang satu ini wajib untuk dilakukan. Saat menjalankan ibadah puasa dengan kondisi menyusui, tentu saja energi yang tersimpan dalam tubuh akan lebih cepat berkurang. Oleh karena itu, disarankan untuk ibu yang sedang menyusui anaknya yang turut serta berpuasa untuk istirahat dengan cukup, terutama sekali di siang hari. Jangan paksakan diri untuk melakukan aktivitas berat, yang berpotensi membuat tubuh kehilangan banyak energi.
Jaminan Lifepack untuk Anda
5. Konsumsi Suplemen Khusus
Mengonsumsi suplemen atau vitamin tambahan saat menyusui sekaligus menjalankan ibadah puasa sangat direkomendasikan. Ibu menyusui bisa berkonsultasi dengan dokter, untuk kemudian meminta rekomendasi suplemen untuk Ibu menyusui saat puasa. Konsumsi suplemen atau vitamin akan bisa menjaga tubuh ibu tetap berenergi selama puasa.
6. Pertimbangkan Kebutuhan ASI Bayi
Ibu menyusui tidak boleh bertindak gegabah sebelum memutuskan untuk tidak puasa maupun puasa. Ibu harus mempertimbangkan apakah bayi membutuhkan ASI dalam jumlah banyak atau sudah mulai bisa dikurangi. Ini tentunya akan memengaruhi keperluan asupan nutrisi yang harus dikonsumsi saat sahur. Konsultasikan dulu kondisi Ibu dengan dokter Anda.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
7. Sedia ASI di malam hari
Jika Anda masih memiliki ASI dengan produksi tinggi, pompa ASI untuk diberikan kepada anak di siang hari. Dengan begitu, Ibu tidak akan merasakan kelelahan. Selain itu, stok ASI di saat puasa juga tentunya akan berkurang. Maka dari itu, jangan lewatkan kesempatan untuk menyetok ASI selama Anda mampu.
Menjalankan puasa untuk ibu menyusui memang bukanlah hal yang wajib, namun tetap saja jika ingin menjalankannya harus memperhatikan kondisi kesehatan. Jika sekiranya saat tengah melakukan puasa, ibu menyusui merasa lelah, kehausan, serta pusing, lebih baik untuk segera membatalkan puasa yang dijalaninya.
Demikian informasi seputar 5 tips menjalankan puasa untuk ibu menyusui. Konsultasikan dengan dokter sebelum ibu hamil menggunakan obat-obatan, vitamin, atau suplemen apapun. Dapatkan informasi dan kebutuhan kesehatan Anda hanya di Apotek Lifepack.
Ingin konsultasi dokter dan tebus obat resep?
Nikmati kemudahan konsultasi GRATIS dengan tim dokter berpengalaman Apotek Lifepack. Sampaikan keluhan dan kebutuhan obat Anda langsung ke dokter kami melalui WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 atau melalui link berikut.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Dengan layanan digital Apotek Lifepack yang telah terintegrasi, Anda tidak perlu lagi antre ketika menebus resep obat. Apoteker kami akan membantu memvalidasi resep Anda. Layanan tebus resep akan sangat membantu kebutuhan obat rutin pasien kronis.
Apa Itu Apotek Lifepack?
Apotek Lifepack menyediakan beragam obat bebas, obat rutin, suplemen, hingga alat kesehatan dengan harga hemat, produk original berlisensi BPOM, dan gratis ongkir se-Indonesia. Layanan Lifepack tersedia secara online maupun offline. Dapatkan konsultasi dokter gratis dan program prioritas obat rutin secara khusus di layanan online kami.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Kunjungi juga apotek offline kami di berbagai kota besar. Jakarta di alamat Infinia Park, Jl. Dr. Saharjo No.45, Manggarai, Tebet. Sedangkan Surabaya di Jl. Raya Manyar 11 F, Menur Pumpungan. Untuk warga Bandung, Anda juga bisa membeli obat di Apotek Lifepack Bandung di Jl. Abdul Rahman Saleh Nomor 1A Ruko D, Cicendo. Nantikan kehadiran Apotek Lifepack di kota-kota besar Indonesia lainnya.
Jangan ragu juga untuk hubungi WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 untuk beli obat, tebus resep, layanan konsultasi, dan lain-lainnya. Tim Asisten Apoteker kami akan membalas pesan Anda pada jadwal operasional, yaitu hari Senin – Minggu, pukul 07.00 – 23.00. Dapatkan informasi Apotek Lifepack lebih lanjut di sini.