Gangguan kesehatan yang sifatnya spesifik membutuhkan treatment khusus yang hanya bisa diberikan oleh dokter spesialis di bidangnya. Karena itulah tak heran jika keberadaan dokter spesialis ini sangat dibutuhkan, terutamanya untuk kota-kota besar, seperti dokter spesialis Jakarta.
Menjadi seorang dokter spesialis itu sendiri bukan perkara mudah. Berikut ini tim Lifepack merangkum simak persyaratan menjadi dokter spesialis Jakarta berikut ini.
Apa yang Membedakan Dokter Umum dan Dokter Spesialis?
Sebelum membahas mengenai rangkaian syarat untuk bisa menjadi seorang dokter spesialis, sebaiknya Anda mengetahui dulu perbedaan antara dokter umum dan dokter spesialis.
Dokter umum bertugas untuk mengobati keluhan kesehatan yang sifatnya lebih umum, seperti demam. Sedangkan,dokter spesialis bertugas untuk mengobati penyakit yang sifatnya lebih spesifik.
Pasien yang mendatangi puskesmas atau rumah sakit akan didiagnosis terlebih dahulu oleh dokter umum terkait dengan keluhan kesehatan yang dirasakannya. Jika sekiranya keluhan kesehatan tersebut mengarah pada gangguan kesehatan yang lebih kompleks, maka pasien akan dirujuk untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis di bidangnya.
Penggolongan dokter spesialis disesuaikan dengan bidang ilmu yang ditekuninya dan untuk mendapatkan gelar di bidang tersebut butuh waktu yang tak singkat. Beberapa spesialisasi dokter yang secara umum dikenal masyarakat, termasuk dokter spesialis Jakarta, seperti spesialis jantung, spesialis penyakit dalam, spesialis kandungan, dan spesialis bedah.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Syarat untuk Menjadi Dokter Spesialis
Agar bisa menjadi seorang dokter spesialis dan kemudian bergabung menjadi dokter spesialis Indonesia, tentu saja ada persyaratan atau tahapan yang harus dilalui. Jadi, setelah menjadi seorang dokter umum, seseorang perlu menempuh beberapa tahapan untuk menjadi seorang dokter spesialis.
Berikut adalah beberapa persyaratan yang harus dilalui untuk bisa jadi dokter spesialis.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
1. Lulus tahap pendidikan akademik
Setelah lulus memasuki program studi Pendidikan Dokter, maka Anda akan menempuh Tahap Pendidikan Akademik. Tahap Pendidikan Akademik ini terbagi atas 2 bagian, yakni Tahap Pendidikan Dasar Kedokteran selama 2 semester awal dan Tahap Pendidikan Kompetensi Klinik selama 5 semester selanjutnya.
Berbeda dengan jurusan lainnya, kurikulum pembelajaran yang digunakan di program studi Pendidikan Dokter adalah berupa sistem blok. Dalam 1 semester pembelajaran, mahasiswa Pendidikan Dokter bisa mengikuti beberapa blok. Banyaknya ujian yang harus dilalui, disesuaikan dengan banyak blok yang diikuti. Misalnya, jika semester 1 ada 3 blok, maka akan ada 3 pula ujiannya.
Pada Tahap Pendidikan Akademik ini, mahasiswa Pendidikan Dokter harus menyelesaikan tugas akhirnya atau skripsi sebagai syarat kelulusan. Jika berhasil menyelesaikan tugas akhir dan lulus, maka mahasiswa akan dianugerahi gelar Sarjana Kedokteran atau S.Ked.
Perlu diketahui bahwa jika hanya dengan gelar ini saja, belum bisa langsung bekerja atau mengobati pasien.
Jaminan Lifepack untuk Anda
2. Lulus tahap pendidikan profesi
Setelah menyandang gelar S.Ked, persyaratan selanjutnya yang harus dilalui untuk jadi seorang dokter spesialis adalah lulus pendidikan profesi atau dikenal dengan istilah co-ass.
Saat menjalani co-ass inilah para dokter muda akan bisa berhadapan langsung dan belajar menangani pasien. Saat periode co-ass ini, para dokter muda harus berhasil lulus di setiap stase yang ada.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
3. Lulus ujian sertifikasi
Selesai menjalankan co-ass, bukan serta-merta langsung dilabeli dengan gelar dokter. Para dokter muda harus berhasil lulus di Ujian Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Kedokteran (UKMPPD), agar bisa menyandang gelar dokter. Jika berhasil lulus ujian tulis dan praktiknya, para dokter muda akan diambil sumpahnya dan gelar S.Ked pun diganti dengan gelar ‘dr’ di depan nama.
4. Mengikuti internship dan memperoleh STR
Setelah menyandang gelar dokter, masih ada tahapan yang harus dilalui untuk bisa jadi dokter spesialis, yakni melalui masa internship atau magang. Masa internship umumnya berlangsung selama 1 tahun.
Jika berhasil melalui masa internship dengan baik, maka akan diperoleh Surat Tanda Registrasi (STR) yang memungkinkan dokter untuk bekerja di instansi kesehatan yang ada.
5. Lulus pendidikan dokter spesialis
Terakhir, untuk bisa menjadi seorang dokter spesialis, tentu saja harus lulus pendidikan dokter spesialis dengan durasi sekitar 4 hingga 6 tahun. Beda spesialisasi maka akan berbeda pula durasi pendidikannya. Akan ada ujian tulis hingga wawancara yang harus dilalui, agar seorang dokter bisa menempuh pendidikan dokter spesialis ini.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Dokter umum yang tengah menjalani pendidikan spesialis disebut sebagai dokter residen. Setelah berhasil menyelesaikan pendidikan dokter spesialis, maka akan ada gelar baru yang ditambahkan di belakang nama. Jika misalnya spesialisasi yang diambil adalah spesialis anak, maka gelarnya adalah Sp.A.
Peran para dokter spesialis sangatlah vital di tengah masyarakat, utamanya sekali di kota besar. Keberadaan dokter spesialis Jakarta Barat, dokter spesialis Jakarta Selatan, dokter spesialis Jakarta Timur, dokter spesialis Tangerang, serta dokter spesialis di kota lainnya akan memudahkan masyarakat memperoleh layanan kesehatan.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Demikian informasi seputar syarat menjadi dokter spesialis. Dapatkan informasi dan kebutuhan kesehatan Anda hanya di Apotek Lifepack.
Ingin konsultasi dokter dan tebus obat resep?
Nikmati kemudahan konsultasi GRATIS dengan tim dokter berpengalaman Apotek Lifepack. Sampaikan keluhan dan kebutuhan obat Anda langsung ke dokter kami melalui WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 atau melalui link berikut.
Dengan layanan digital Apotek Lifepack yang telah terintegrasi, Anda tidak perlu lagi antre ketika menebus resep obat. Apoteker kami akan membantu memvalidasi resep Anda. Layanan tebus resep akan sangat membantu kebutuhan obat rutin pasien kronis.
Apa Itu Apotek Lifepack?
Apotek Lifepack menyediakan beragam obat bebas, obat rutin, suplemen, hingga alat kesehatan dengan harga hemat, produk original berlisensi BPOM, dan gratis ongkir se-Indonesia. Layanan Lifepack tersedia secara online maupun offline. Dapatkan konsultasi dokter gratis dan program prioritas obat rutin secara khusus di layanan online kami.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Kunjungi juga apotek offline kami di berbagai kota besar. Jakarta di alamat Infinia Park, Jl. Dr. Saharjo No.45, Manggarai, Tebet. Sedangkan Surabaya di Jl. Raya Manyar 11 F, Menur Pumpungan. Untuk warga Bandung, Anda juga bisa membeli obat di Apotek Lifepack Bandung di Jl. Abdul Rahman Saleh Nomor 1A Ruko D, Cicendo. Nantikan kehadiran Apotek Lifepack di kota-kota besar Indonesia lainnya.
Jangan ragu juga untuk hubungi WhatsApp di nomor 0811 1062 5888 untuk beli obat, tebus resep, layanan konsultasi, dan lain-lainnya. Tim Asisten Apoteker kami akan membalas pesan Anda pada jadwal operasional, yaitu hari Senin – Minggu, pukul 07.00 – 23.00. Dapatkan informasi Apotek Lifepack lebih lanjut di sini.