Herbakof Sirup 60 ml adalah sirup obat batuk herbal yang digunakan sebagai pereda batuk, dan melegakan tenggorokan. Herbakof sirup dapat digunakan sebagai solusi untuk batuk kering dan batuk berdahak, mengandung bahan-bahan alami seperti jahe gajah, daun rambat saga, dan buah mahkota dewa.
| Herbakof Sirup 60 Ml | |
| Golongan Obat | Obat Jamu |
| Komposisi | Tiap 15 ml mengandung ReconylITM, campuran ekstrak yang setara dengan Vitex Trifolia Folium (daun legundi) 1 g, Zingiber Officinale Rhizome (Jahe) 0.25g, Abrus Precatorius Folium (daun saga) 0.25g, Phaleria macrocarpa fructus (buah mahkota dewa) 0.20g |
| Klasifikasi Obat | Herbal |
| Kemasan | Dus, Botol @ 60 ml |
| Petunjuk Penyimpanan |
|
| Produsen | PT. Dexa Medika |
| Nomor Izin Edar | TR152687991E |
Batuk kering maupun batuk berdahak dapat mengganggu aktivitas hingga kesulitan bernapas. Batuk juga dapat membuat tenggorokan terasa tidak nyaman jika dibiarkan dalam jangak waktu yang lama.
Herbakof sirup merupakan sirup obat batuk yang mengandung ekstrak bahan-bahan herbal alami seperti daun legundi, jahe, daun saga, dan buah mahkota dewa.
Kandungan dalam Herbakof dapat mengatasi batuk dan melegakan tenggorokan dengan cepat. Dapat digunakan untuk batuk kering maupun batuk berdahak.
Herbakof sirup aman dikonsumsi oleh orang dewasa maupun anak-anak
Herbakof dapat dikonsumsi tanpa resep dokter dan sesuai anjuran dosis. Berikut dosis dan cara konsumsi obat:
Kocok dahulu sebelum digunakan
Tidak ada efek samping yang dilaporkan akibat penggunaan Herbakof Sirup. Hentikan pemakaian obat ini jika terjadi reaksi alergi atau efek samping yang tidak biasa. Segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
Herbakof dikontraindikasikan penggunaannya oleh orang dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti :
Konsultasikan penggunaan obat ini dengan dokter jika Anda memiliki masalah kesehatan tertentu.
Tiap 15 ml Herbakof Sirup mengandung ReconylITM, campuran ekstrak yang setara dengan:
Vitex trifolia folium adalah ekstrak daun legundi yang secara turun-temurun digunakan untuk menangani batuk, pusing, amandel, hingga tifus.
Zingiber officinale adalah nama latin dari tanaman jahe murni. Jahe umumnya digunakan untuk berbagai jenis mual dan muntah. Ini juga digunakan untuk kram menstruasi, osteoarthritis, diabetes, sakit kepala migrain, dan kondisi lainnya, tetapi tidak ada bukti ilmiah yang baik untuk mendukung banyak dari penggunaan ini. Jahe juga bermanfaat untuk mengatasi arthritis, kram, keseleo, sakit tenggorokan, rematik, nyeri otot, nyeri, muntah, sembelit, gangguan pencernaan, hipertensi, demensia, demam dan penyakit menular.
Daun saga merupakan tumbuhan obat yang mengandung bahan kimia seperti luteolin, isoorientin, dan L-abrine yang biasa digunakan sebagai bahan dalam obat batuk, obat radang tenggorokan, dan obat sariawan.
Phaleria Macrocarpa merupakan nama latin dari buah Mahkotadewa atau buah Simalakama yang berasal dari Papua. Buah ini beracun jika tidak diolah dengan benar, namun sangat bermanfaat untuk Kesehatan setelah diolah dengan standard Kesehatan yang berlaku. Terbukti dari banyaknya obat yang menggunakan ekstrak buah ini untuk mengobati berbagai jenis penyakit. Bukan tanpa alasan kenapa buah Simalakama ini dijadikan sebagai obat, hal tersebut dikarenakan berbagai zat adiktif yang terkandung didalamnya. Salah satunya adalah alkaloid yang memiliki sifat detoksifikasi atau penetral racun di dalam tubuh. Zat aktif lainnya adalah saponin yang berfungsi sebagai antivirus dan antibakteri. Saponin juga berperan dalam peningkatan system kekebalan tubuh, mengurangi kadar gula darah, mencegah penggumpalan darah dan meningkatkan vitalitas.Buah Mahkotadewa ini juga memiliki zat aktif flavonoid yang berfungsi sebagai anti-oksidan dan anti-inflamasi. Flavonoid juga berfungsi untuk mengurangi kadar kolesterol, melancarkan pembuluh darah, mengurangi rasa sakit dan pembengkakan. Sedangkan zat aktif yang terakhir adalah polifenol yang berfungsi sebagai anti alergi atau anti-histamin.
